Seorang remaja di Kabupaten Kotawaringin Barat, AJ (17), nyaris dikeroyok sekelompok remaja lainnya saat menyaksikan ajang balapan liar di Jalan Sutan Syahrir Pangkalan Bun, Minggu (27/3) dini hari. Dia selamat dari amukan setelah melarikan diri dari lokasi. Sialnya, motor yang ditinggalnya kabur justru jadi sasaran kemarahan.
Peristiwa tersebut bermula ketika AJ bersama teman-temannya nongkrong di depan kawasan RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun untuk menyaksikan balapan liar. Diduga karena ada salah ucap, sekelompok remaja yang juga berada di lokasi tersebut tersinggung dan marah. Mereka mendatangi AJ bersama teman-temannya.
Ketika akan dihampiri, AJ dan kawan-kawannya langsung lari. Saking paniknya, AJ tak sempat membawa kendaraannya. Dia langsung melompat ke motor temannya dan memacu kendaraan ke rumahnya di Jalan Ahmad Wongso. Melihat buruannya kabur, belasan remaja itu langsung mengejar menggunakan motor hingga sampai di depan rumah AJ.
Keributan berlanjut di depan rumah tersebut. Kedua orang tua AJ dan tetangganya yang terbangun mendengar suara berisik, segera keluar dan langsung mengusir belasan remaja beringas itu. Setelah mereka pergi, orang tua AJ menanyakan keberadaan motor anaknya. Kendaraan jenis Honda Tiger tahun 2000 itu ditinggal di lokasi kejadian di Jalan Jenderal Sudirman, di sekitar kawasan RSUD Sultan Imanuddin.
Sang ayah kemudian menuju lokasi untuk mengambil motor tersebut. Akan tetapi, kondisi motor tersebut sudah tak utuh lagi. Diduga dirusak para remaja yang mengejar anaknya. ”Lampu depan dan belakang hancur, knalpot penyok, sementara karburator motor diambil para pelaku,” kata ibu AJ, Minggu (27/3). Sang ibu bersyukur anaknya tak sempat dianiaya, meski mereka harus mengalami kerugian atas kerusakan kendaraan. Pihaknya berencana melaporkan peristiwa tersebut ke kepolisian. (tyo/sla/ign)