Kasus bunuh diri terulang kembali di Kabupaten Katingan. Dalam dua pekan belakangan, kasus gantung diri sudah empat kali terjadi. Terbaru, seorang pria warga di Desa Tewang Tampang, Kecamatan Tasik Payawan, Katingan meninggal dunia karena gantung diri di rumahnya.
Si pria bernama Hadi Wijaya dan ditemukan tewas oleh sang istri pada pukul 02.30 WIB di dapur rumah mereka. “Yang bersangkutan ditemukan pada dini hari Rabu, 30 Maret 2022. Saat ini masih dalam tahap persiapan pemakaman,” ucap Kepala Desa Tewang Tampang, Juanto ketika dikonfirmasi Radar Sampit, Rabu (30/3).
Ia membenarkan, jika warganya diduga tewas karena bunuh diri dengan kondisi leher terikat tali panjang. Di dalam dapur rumah, ditemukan sebuah kursi yang diduga dijadikan untuk naik. Pihak desa sudah melaporkan kejadian tersebut kepada Kepolisian.
Menurut Juanto, selama masa hidup, Hadi menderita penyakit, selain diduga depresi sakit tak kunjung sembuh, ada kemungkinan faktor perekonomian.yang menyebabkan warganya nekat bunuh diri. “Selama masa hidup, dia memang sering sakit dan tidak dapat bekerja berat. Diduga karena alasan himpitan ekonomi juga mempengaruhi,” terangnya. Kata Juanto, saat ini jenazah disemayamkan di rumah duka. “Pihak keluarga meminta jenazah tidak diautopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah,” pungkasnya. (sos/fm)