SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

BARITO

Kamis, 21 April 2022 12:00
Warga Sekoban Laporkan PT PWN Ke KLHK

NANGA BULIK - Konflik antara PT Pancaran Wananusa dengan sejumlah masyarakat Desa Sekoban makin meruncing. Bahkan kedua belah pihak kini saling lapor. 

Sebelumnya, Dante Theodore, direktur PT Pancaran Wananusa telah melaporkan sejumlah oknum warga yang dianggap menjarah hutan di dalam izin HTI yang mereka miliki ke Polres Lamandau. Laporan tersebut sudah cukup lama dan hingga kini masih berproses. Namun kini pihak terlapor justru melaporkan balik pihak perusahaan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. 

Dalam surat laporan yang mengatasnamakan Komunitas Masyarakat Adat Dayak Desa Sekoban mereka melakukan penolakan atas kehadiran PT Pancaran Wananusa. Perusahaan dianggap meresahkan masyarakat, sebab izin tersebut berada di atas areal potensi desa dan hak masyarakat. 

Mereka juga menuding izin HTI tersebut berada di areal lahan pertanian dan perkebunan masyarakat. Bahkan dalam surat laporan tersebut mereka menuding jika perijinan milik perusahaan tersebut diduga tidak sesuai prosedur. 

“Perusahaan punya SK menteri yang definitif baru bulan Mei 2021, tapi kita masyarakat beraktivitas di potensi desa dilaporkan ke Polres, dianggap menjarah hutan. Perusahaan tidak punya itikad baik pada masyarakat,” ungkap Artia Anati, salah satu warga Desa Sekoban yang dilaporkan pihak perusahaan.

 

Menurutnya, sebagai masyarakat yang berdomisili di Desa Sekoban pihaknya tidak pernah mendapat undangan untuk sosialisasi tentang izin PT Pancaran Wananusa. Apalagi sampai memberikan kontribusi terhadap kemajuan masyarakat. 

“Setelah menyampaikan laporan ke Kementrian LHK, kami juga sekarang menghadap Komisi 4 DPR RI. Kami ingin hak masyarakat dibela. Karena kalau mengacu ke kawasan hutan, saya yakin sebagian besar masyarakat Lamandau beraktivitas di kawasan hutan, karena masyarakat adat Dayak memang hidup dan beraktivitas secara turun temurun di dalam kawasan hutan,” tuturnya.  

Terkait pelaporan pihak perusahaan terhadap dirinya, Ia mengaku sudah melakukan klarifikasi kepada pihak penyidik Polres bahwa kebun yang dimilikinya adalah hasil membeli kebun jadi. Lahan dibeli dengan dasar adanya SKT dan surat adat. 

“Dan tidak ada saya merambah hutan, menebang kayu, menggunakan alat berat. Itu semua tidak benar,” tegasnya. 

Sementara itu, Ketua DAD Kecamatan Lamandau, Rudi Sea saat dikonfirmasi menyatakan, keberadaan PT Pancaran Wananusa yang izinnya dikeluarkan oleh KLHK tahun 2021 berpotensi menimbulkan konflik di masyarakat. Karena menurutnya izin tersebut diterbitkan tanpa melihat kondisi di lapangan. 

Sedangkan masyarakat yang ada di Desa Sekoban, Samu Jaya, Tapin Bini, Bayat dan Tangga Batu, tidak mengetahui lahan yang mereka kuasai dan kelola sebagai mata pencaharian ternyata berada di atas izin PT. Pancaran Wananusa. 

“Harapan saya kedepannya supaya pemerintah lebih tanggap dan profesional dalam mengeluarkan izin, supaya tidak menimbulkan konflik di masyarakat,” harapnya. (mex/sla)

loading...

BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:12

Buka Peluang Pengiriman Sampah Daur Ulang Melalui Jelai

SUKAMARA - Rencana pembangunan TPS3R untuk proses pengolahan sampah di…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Debit Air Sei Mapam Naik

SUKAMARA – Tingginya intensitas hujan membuat debit air Sungai Mapam…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Bupati Lantik 226 CPNS dan 654 PPPK

NANGA BULIK - Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra melantik 226…

Kamis, 24 April 2025 17:20

Lahan untuk Sekolah Rakyat Sudah Siap

NANGA BULIK - Pemerintah Kabupaten Lamandau siap mendukung program Sekolah…

Kamis, 24 April 2025 17:10

Perempuan Berjasa Terima Penghargaan

SUKAMARA - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sukamara menggelar peringatan…

Kamis, 24 April 2025 17:09

Lahan Agrowisata Lapas Sukamara Panen Cabai

SUKAMARA - Program agrowisata di lahan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamara…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Pemkab Rencanakan Bangun Embung di Sungai Pasir

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara merespon positif terhadap usulan pembangunan…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Wabup Buka Bimbingan Manasik Haji

NANGA BULIK  – Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid secara resmi…

Selasa, 22 April 2025 17:07

Maksimalkan Pelayanan Bagi Masyarakat dengan Fasilitasi yang Ada

SUKAMARA – Kendati gedung baru Puskesmas Jelai belum rampung, Bupati…

Selasa, 22 April 2025 17:06

Jalan Teruntum - Simpang Gajah Masuk Program Jangka Panjang

SUKAMARA - Pembangunan atau pembukaan ruas jalan Teruntum - Simpang…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers