Aktivitas penumpang Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya terus meningkat selama arus mudik Lebaran. Puncak mudik di bandara terbesar di Kalimantan Tengah tersebut diprediksi bakal terjadi pada H-3 Hari Raya Idulfitri.
Eksekutif General Manager (EGM) Bandara Tjilik Riwut Eries Hermawandi mengatakan, menjelang H-7 Lebaran, terjadi peningkatan jumlah penumpang dibanding hari biasa sebesar 30 persen. Didominasi tujuan Surabaya dan Jakarta. ”Puncak mudik kemungkinan terjadi pada H-3 dan sampai saat ini belum ada informasi terkait penambahan pesawat (extra flight),” ujarnya.
Eries menuturkan, posko mudik telah didirikan di bandara. Tidak hanya dilengkapi keamanan, tetapi juga kesehatan dan lainnya untuk memudahkan penumpang pesawat mendapatkan informasi. ”Semoga arus mudik berjalan lancar dan harapannya penumpang tetap menjaga protokol kesehatan yang ketat dan mengikuti ketentuan yang berlaku,” ujarnya.
Sebanyak 72 orang personel yang tersebar di wilayah kerja Kalimantan Tengah dilibatkan pada kegiatan yang berlangsung selama 21 hari tersebut, yakni 22 April – 12 Mei 2022. Basarnas telah menyiapkan armada berupa kapal dan helikopter yang ditempatkan di wilayah rawan kecelakaan.
”Pelaksanaan siaga SAR khusus Lebaran tahun 2022 kali ini akan sangat berbeda dengan tahun sebelumnya, di mana pemerintah telah memperbolehkan kembali mudik dengan melaksanakan protokol kesehatan secara ketat,” kata Kepala KPP Palangka Raya Muhammad Hariyadi.
Terpisah, Dirlantas Polda Kalteng Kombes Pol Heru Sutopo melalui Kasubditkamsel Kompol Wara Budi Hastuti mengatakan, pihaknya juga melaksanakan kegiatan terkait mudik Lebaran dengan memberikan brosur sosialisasi persyaratan mudik dan memberikan imbauan Kamseltibcar Lantas. Kegiatan itu dilaksanakan di Jalan Tjilik Riwut Km 1 Palangka Raya.
”Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap keselamatan pengguna jalan, terutama pemudik yang akan merayakan Idulfitri di kampung halamannya. Kami harap masyarakat bisa mengikuti ketentuan yang telah diberlakukan pemerintah,” ujarnya. (daq/ign)