SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

BARITO

Selasa, 20 Desember 2022 11:39
Ratusan Titik Jalan di Arut Utara Rusak Parah
RUSAK PARAH: Kondisi salah satu jembatan di Desa Sambi menuju Desa Penyombaan yang berbahaya dilewati kendaraan, belum lama ini. (Istimewa)

Ratusan titik ruas jalan penghubung antar desa di Kecamatan Arut Utara, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) rusak parah. Hujan yang terus mengguyur kecamatan terujung di Kobar itu memperparah kerusakan infrastruktur setempat. Setiap harinya, warga harus berjibaku dengan lumpur saat beraktivitas, tidak terkecuali anak-anak yang berangkat ke sekolah terkadang harus pergi dan pulang dengan pakaian penuh lumpur.

Informasi yang dihimpun, bahkan salah satu jembatan darurat dari Desa Sambi menuju arah Desa Penyombaan juga berbahaya jika dilintasi, karena jembatan sebelumnya sudah hanyut terbawa banjir besar. Warga Kecamatan Arut Utara, Suhud menyebutkan akibat tingginya intensitas hujan, jalan sepanjang 50 kilometer yang menghubungkan ibukota Kecamatan Arut Utara dengan enam desa yakni Desa Sukarami, Gandis, Kerabu, Penyombaan, Sambi dan Sungai Dau sudah nyaris tidak bisa dilintasi. “Jaraknya hampir mendekati 50 kilometer, sudah dipotong aspal di setiap desa. Pangkut sampai Sungai Dau, karena beberapa waktu lalu saya bawa motor saya ukur menggunakan spedo meter dari Sungai Dau sampai Pangkut lewat jalan P3DT,” ujarnya, Minggu (18/12).

Disebutkannya bukan hanya jalan, tetapi banyak juga jembatan yang sudah rusak, persoalan infrastruktur di Kecamatan Arut Utara menurutnya sudah paket komplit. Lanjut dia, kondisi infrastruktur yang kurang memadai tersebut berdampak pada sulitnya akses keluar masuk barang dan orang, hasil kebun petani juga sangat sulit untuk bisa dipasarkan keluar. Warga di belasan desa di Kecamatan Arut Utara berharap agar pemerintah daerah, provinsi dan pusat dapat lebih memperhatikan kondisi infrastruktur warga, dan konsorsium untuk peningkatan jalan selanjutnya agar dapat terus digeber demi pemerataan pembangunan.

“Apakah hanya mimpi bagi masyarakat Aruta untuk menikmati akses infrastruktur yang nyaman, kondisi jalan menghambat keperluan warga dalam segala kebutuhan, dulu masyarakat memimpikan listrik saat ini sudah terwujud, jadi sekarang memimpikan aspal dan semoga terkabul,” pungkasnya. (tyo/sla)

loading...

BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:12

Buka Peluang Pengiriman Sampah Daur Ulang Melalui Jelai

SUKAMARA - Rencana pembangunan TPS3R untuk proses pengolahan sampah di…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Debit Air Sei Mapam Naik

SUKAMARA – Tingginya intensitas hujan membuat debit air Sungai Mapam…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Bupati Lantik 226 CPNS dan 654 PPPK

NANGA BULIK - Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra melantik 226…

Kamis, 24 April 2025 17:20

Lahan untuk Sekolah Rakyat Sudah Siap

NANGA BULIK - Pemerintah Kabupaten Lamandau siap mendukung program Sekolah…

Kamis, 24 April 2025 17:10

Perempuan Berjasa Terima Penghargaan

SUKAMARA - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sukamara menggelar peringatan…

Kamis, 24 April 2025 17:09

Lahan Agrowisata Lapas Sukamara Panen Cabai

SUKAMARA - Program agrowisata di lahan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamara…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Pemkab Rencanakan Bangun Embung di Sungai Pasir

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara merespon positif terhadap usulan pembangunan…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Wabup Buka Bimbingan Manasik Haji

NANGA BULIK  – Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid secara resmi…

Selasa, 22 April 2025 17:07

Maksimalkan Pelayanan Bagi Masyarakat dengan Fasilitasi yang Ada

SUKAMARA – Kendati gedung baru Puskesmas Jelai belum rampung, Bupati…

Selasa, 22 April 2025 17:06

Jalan Teruntum - Simpang Gajah Masuk Program Jangka Panjang

SUKAMARA - Pembangunan atau pembukaan ruas jalan Teruntum - Simpang…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers