SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 08 Februari 2023 12:39
Perekonomian Kalteng 2022 Tumbuh 6,45 Persen, Sektor Ini Penyumbang Terbesar
PANTAU HARGA: Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kalimantan Tengah mengecek ketersediaan bahan pokok dan memastikan harga terkendali, beberapa waktu lalu. (ANTARA FOTO/AULIYA RAHMAN/LMO/NYM)

Perekonomian Kalteng mencatatkan angka positif pada 2022 lalu, yakni tumbuh 6,45 persen. Hal itu tak lepas dari pertumbuhan seluruh lapangan usaha di Bumi Tambun Bungai sepanjang tahun lalu. Kepala BPS Kalteng Eko Marsoro, Senin (6/2), mengatakan, lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi di provinsi ini selama tahun 2022 di sektor pertambangan dan penggalian yang mencapai 15,74 persen.

Diikuti jasa perusahaan sebesar 10,23 persen, transportasi dan pergudangan sekitar 9,59 persen, reparasi mobil dan sepeda motor 7,28 persen, dan industri pengolahan serta perdagangan besar dan eceran 4,46 persen. ”Sementara untuk lapangan usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan, sekalipun pertumbuhannya hanya 3,73 persen, namun memiliki peranan yang dominan,” ucapnya. Berdasarkan data BPS, perekonomian di provinsi terluas di Indonesia itu masih didominasi lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 20,47 persen. Diikuti pertambangan dan penggalian sebesar 16,32 persen, industri pengolahan sebesar 15,55 persen, serta perdagangan besar/eceran, serta reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 11,91 persen.

Sementara, bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi di Kalteng selama tahun 2022, pertambangan dan penggalian memberikan andil paling besar 2,22 persen, yang diikuti oleh perdagangan besar-eceran, reparasi mobil dan sepeda motor 0,86 persen, serta pertanian, kehutanan dan perikanan 0,80 persen. ”Peranan keempat lapangan usaha itu dalam perekonomian Kalteng mencapai 64,25 persen,” ungkap Eko. Dia menyebut, perekonomian Kalteng pada triwulan IV-2022 dibanding triwulan IV-2021 (y-on-y), mengalami pertumbuhan sebesar 5,70 persen, namun tetap terjadi kontraksi di tiga lapangan usaha. Adapun kontraksi terbesar terjadi pada kategori Jasa Lainnya sebesar 4,36 persen.

Lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 12,20 persen yang diikuti dengan Konstruksi sebesar 11,56 persen. Sementara itu, Pertanian, Kehutanan dan Perikanan yang memiliki peran dominan tumbuh 8,12 persen dan menjadi sumber pertumbuhan tertinggi di Ekonomi Kalimantan Tengah.

”Selain itu, penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Kalteng triwulan-IV 2022 (y-on-y) juga berasal dari Industri Pengolahan dan Konstruksi dengan masing-masing kontribusi 1,14 persen dan 1,09 persen,” kata Eko. (daq/ant/ign)

loading...

BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers