Proses pembongkaran Jembatan Sei Katingan yang sempat jebol terus dilakukan. Perbaikan jembatan tersebut menelan anggaran hingga Rp1 miliar. ”Perbaikan dilakukan karena ada pengeroposan pada lantai jembatan. Anggaran pengerjaan perbaikan jembatan bersumber dari APBN dengan alokasi mencapai Rp1 miliar untuk penggantian dua segmen jembatan selebar 1,5 meter dan panjang 10 meter,” kata Kepala Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional (PJN) wilayah I Kalteng Albed Eko.
Kepala Satuan Lantas Polres Katingan Iptu Hariyanto, Jumat (24/3), mengatakan, pihaknya terus melakukan pengawalan proses perbaikan. Di hari kedua, sejumlah personel ditempatkan pada titik jembatan berusia 42 tahun tersebut. ”Dalam proses perbaikan hari kedua, tim melakukan reka arus lalu lintas dengan buka tutup. Hanya mobil dan roda dua yang boleh melintas,” ujarnya. Untuk kendaraan roda enam dan muatan yang melebihi tonase delapan ton dilarang melintas. Kendaraan tersebut harus memilih jalur lain yang bisa dilalui.
Dia melanjutkan, proses perbaikan memerlukan waktu sampai beberapa pekan ke depan. Karena itu, masyarakat diminta bersabar dengan penutupan satu jalur yang diberlakukan. (sos/ign)