Seorang pengendara motor kehilangan nyawanya usai terlibat kecelakaan tunggal di Jalan Tjilik Riwut kilometer 4, Kecamatan Baamang, Sampit, Sabtu (25/3). Pemotor misterius karena belum diketahui identitasnya itu menghantam pembatas bundaran di lokasi sekitar pukul 22.30 WIB. Informasinya, kecelakaan berawal ketika korban mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan tinggi. Padahal, malam itu cuaca sedang hujan lebat dan membuat jalanan licin. Ketika melintas di lokasi, motor yang ditunggangi korban diduga hilang kendali hingga menabrak pembatas bundaran.
”Kaget. Soalnya saat itu jalan sedang sepi karena hujan lebat. Eh, tiba-tiba ada suara seperti tabrakan. Pas dicek, ternyata seorang pemuda sudah di badan jalan,” kata Deni, warga setempat. Korban kemudian dievakuasi dan dilarikan ke RSUD dr Murjani Sampit untuk diberikan pertolongan lebih lanjut. Di sisi lain, tidak ada satu warga pun yang mengenal pria tersebut.
”Dari TKP sampai ke rumah sakit, tidak ada keluarga maupun kerabat yang datang menjenguk korban. Parahnya lagi, korban tidak punya identitas sama sekali,” ujar Deni. Beberapa jam kemudian, korban dilaporkan tewas dengan luka berat di kepalanya. Saat ini jenazah korban masih berada di rumah sakit sambil menunggu pihak keluarga datang. ”Kasihan juga. Kalau tahu identitasnya, enak saja cari keluarganya. Masalahnya, kami tidak tahu siapa nama dan dari mana asal korban,” katanya. Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kotim AKP Azmi Halim Permana belum memberikan komentar terkait peristiwa tersebut. (sir/ign)