SUKAMARA - Keberadaan sumber air Embung Tampenek di Desa Sungai Raja, Kecamatan Jelai, akan dijadikan salah satu alternatif sumber air bagi kebutuhan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (kathutla). Hal itu sebagai upaya antisipasi kekurangan sumber air pada saat musim kemarau.
Pelaksana Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukamara Agus Mulyanto menegaskan, ketersediaan air di beberapa titik sumber akan menyusut saat kemarau. Sedangkan air Embung Tampenek sangat berlimpah, sehingga bisa dimanfaatkan sebagai salah satu cadangan air bagi pemadaman karhutla.
Agus menyatakan akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum sebagai leading sektor pembangunan sarana embung.
"Anggaran pembangunan embung memang cukup besar, kami siap berkoordinasi dengan Dinas PU agar bisa direalisasikan sesuai dengan arahan dari pihak terkait untuk penanganan dan penanggulangan karhutla di wilayah Kabupaten Sukamara," tukas Agus. (fzr/yit)