PULANG PISAU - "Bijak Berekspresi di Era Digital" merupakan tema kegiatan Training of Trainer (TOT) yang dilaksanakan Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pulang Pisau.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Mess Pemda Pulpis, Selasa (29/8) dihadiri Sekretaris PCNU Pulpis, Nasrun Rambe, Kepala Dinas Kominfostandi Pulpis, Moh. Insyafi, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pulpis, drg. Sopiah, dan para peserta.
"Lakpesdam di Kabupaten Pulang Pisau baru terbentuk tahun ini, dan terlaksananya kegiatan TOT atas kerjasama PBNU dan PCNU Pulang Pisau bersama Kominfo RI dan dukungan dari Diskominfostandi Pulang Pisau," kata Ketua Panitia Bukhari Muslim.
Ia menyebutkan, TOT yang kali pertama dilaksanakan ini diikuti puluhan peserta dari perwakilan organisasi, baik organisasi kepemudaan, agama, profesi dan lain sebagainya.
"Peserta didominasi oleh kaum milenial, dan ini tentu menjadi sasaran dari pada kegiatan untuk memberikan pemahaman tentang bermedia sosial dengan baik dan santun. Para peserta nanti dibekali oleh para narasumber tentang etika bermedia sosial dan terkait berita hoaks serta bekal lainnya," katanya.
"Dengan kegiatan TOT ini semoga dapat memberikan dampak positif untuk lingkungan sekitar. Terkhusus saat bermedia sosial di era digital," harapnya.
Selanjutnya, Sekretaris PCNU Kabupaten Pulang Pisau Nasrun Rambe mengatakan Lakpesdam sendiri merupakan lembaga yang bergerak untuk memberdayakan sumber daya masyarakat, khususnya bagi warga NU di kabupaten berjuluk Bumi Handep Hapakat ini.
"Lakpesdam salah satu badan yang ada di PBNU, yakni lembaga kajian untuk memberdayakan sumber daya manusia," ujarnya.
Ungkap Nasrun, Lakpesdam Kabupaten Pisau Pisau baru terbentuk di tahun 2023 dan akan melaksanakan beberapa kegiatan di kecamatan-kecamatan.
"Nantinya akan melaksanakan berbagai kegiatan di 4 kecamatan seperti Kecamatan Jabiren Raya, Banama Tingang, Pandih Batu dan Maliku," terangnya.
Nasrun berharap dengan adanya kegiatan TOT dengan tema "Bijak Berekpresi di Era Digital" ini harus dapat mengambil pelajaran, hingga nantinya dapat lebih cermat, teliti dan berhati hati dalam bermedia sosial serta menyaring informasi yang belum jelas kebenarannya.
"Pesan kami mulai hari ini dan seterusnya, mari lebih bijak lagi dalam bermedia sosial," ucapnya.
Sementara, Kepala Dinas Kominfostandi (Diskominfo) Kabupaten Pulang Pisau Moh Insyafi memberikan apresiasi bagi PBNU, khusunya bagi PC NU Pulang Pisau yang bisa berkerjasama dengan pihak Kementerian Kominfo RI untuk mensosialisasikan bijak bermedia sosial di era serba digital.
Dengan adanya kegiatan ini saya berharap kaum milenial dapat bijak bermedia sosial serta memberikan manfaat untuk sekitarnya, karena kita sadari dan tidak dapat dipungkiri di era digitalisasi 4.0 semua apa yang dikerjakan melalui teknologi, hingga begitu mudah mengakses berbagai informasi bahkan sampai dari hal kecil.
“Dari hal ini, kami dari Diskominfostandi Pulang Pisau kembali berharap benar-benar bijak dalam bermedia sosial, agar tidak berurusan dengan penegak hukum, seperti ada beberapa kasus yang telah terjadi sebelumnya," harap Insyafi. (der/fm)