SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

BARITO

Jumat, 01 September 2023 11:29
Kualitas Udara Jadi Peringatan Dini
PAPARAN : Bupati Katingan Sakariyas (tengah) didampingi Kepala DLH Kabupaten Katingan Yobie Sandra (kiri) dan Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Arifta (kanan) paparan terkait kondisi iklim di Kabupaten Katingan, Kamis (31/8).

KASONGAN - Pemerintah Kabupaten Katingan menyikapi kondisi cuaca dan dampak Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di bumi Penyang Hinje Simpei.

Saat ini, seluruh wilayah Katingan telah memasuki puncak musim kemarau sebagaimana yang telah disampaikan BMKG.

Bupati Katingan Sakariyas menyebutkan, puncak musim kemarau diperkirakan terjadi dari Agustus hingga September, bahkan berpeluang hingga November 2023 karena peningkatan efek El Nino yang semakin menguat.

Mengacu pada data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Katingan bahwa mulai mengalami musim kemarau pada Minggu ketiga di Juli 2023, hal ini ditandai dengan tidak terjadi hujan selama 30 hari terhitung mulai tanggal 21 Juli hingga 20 Agustus 2023.

Perubahan suhu udara dari bulan-bulan sebelumnya berkisar 20 hingga 36 derajat celsius menjadi 19 hingga 37 derajat celsius selama 1 hingga 29 Agustus 2023

"Terhitung mulai 26 hingga 29 Agustus 2023 tidak terjadi hujan. Maka, kondisi kemarau seperti saat ini berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan dan  pencemaran udara terutama akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) karena terjadi peningkatan titik panas (hotspot) secara signifikan, frekuensi dan luas Karhutla bertambah signifikan dan timbulnya kabut asap," jelasnya.

Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Katingan Yobie Sandra mengatakan, jumlah hotspot meningkat tajam dari Juli 2023 sebanyak 71 titik menjadi 566 titik dari 1 hingga 29 Agustus 2023  atau peningkatan hotspot sebesar 797 persen dari bulan sebelumnya. Walaupun terjadi hujan pada 21 Agustus sebanyak 158 mm dan 25 Agustus 2023 sebanyak 69 mm dan kondisi cuaca berfluktuasi dari cerah ke berawan atau mendung.

Namun hal ini hanya memberikan dampak yang relatif kecil terhadap pengurangan terjadinya Karhutla, karena cakupan hujan tersebut dominan hanya terjadi di wilayah tengah Kabupaten
Katingan.

“Dampak hujan tersebut hanya memberikan waktu satu hari
bebas Karhutla, yaitu pada 23 Agustus 2023 dengan tidak ditemukan hotspot pada hari tersebut,” tukasnya. (sos/fm) 

loading...

BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:12

Buka Peluang Pengiriman Sampah Daur Ulang Melalui Jelai

SUKAMARA - Rencana pembangunan TPS3R untuk proses pengolahan sampah di…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Debit Air Sei Mapam Naik

SUKAMARA – Tingginya intensitas hujan membuat debit air Sungai Mapam…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Bupati Lantik 226 CPNS dan 654 PPPK

NANGA BULIK - Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra melantik 226…

Kamis, 24 April 2025 17:20

Lahan untuk Sekolah Rakyat Sudah Siap

NANGA BULIK - Pemerintah Kabupaten Lamandau siap mendukung program Sekolah…

Kamis, 24 April 2025 17:10

Perempuan Berjasa Terima Penghargaan

SUKAMARA - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sukamara menggelar peringatan…

Kamis, 24 April 2025 17:09

Lahan Agrowisata Lapas Sukamara Panen Cabai

SUKAMARA - Program agrowisata di lahan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamara…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Pemkab Rencanakan Bangun Embung di Sungai Pasir

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara merespon positif terhadap usulan pembangunan…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Wabup Buka Bimbingan Manasik Haji

NANGA BULIK  – Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid secara resmi…

Selasa, 22 April 2025 17:07

Maksimalkan Pelayanan Bagi Masyarakat dengan Fasilitasi yang Ada

SUKAMARA – Kendati gedung baru Puskesmas Jelai belum rampung, Bupati…

Selasa, 22 April 2025 17:06

Jalan Teruntum - Simpang Gajah Masuk Program Jangka Panjang

SUKAMARA - Pembangunan atau pembukaan ruas jalan Teruntum - Simpang…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers