SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

BARITO

Kamis, 07 September 2023 12:08
Jamin Keamanan Peredaran Produk Pangan
PEMBINAAN: Pegawai dinkes dan para pelaku usaha industri rumah tangan pangan pada kegiatan bimbingan teknis penyuluhan keamanan pangan untuk menjamin keamanan produk pangan, di GPU Tampung Penyang, Senin (4/9).

KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melalui dinas kesehatan (dinkes) setempat, menggelar  bimbingan teknis penyuluhan keamanan pangan bagi 70 peserta dari pelaku usaha Industri Rumah Tangan Pangan (IRTP). Dalam rangka menjamin keamanan produk pangan.

”Penyuluhan ini merupakan salah satu upaya untuk menjamin peredaran produk pangan pelaku usaha IRTP memenuhi persyaratan aman, bermutu, dan bergizi,” ucap Bupati Gumas Jaya Samaya Monong, melalui Kepala Dinkes Arnold, Rabu (6/9).

Selain penyuluhan, kata dia, para  pelaku usaha IRTP diberikan pelatihan dan pengetahuan  tata cara mendapatkan perizinan usaha, cara pengemasan  yang diperbolehkan, serta pengetahuan terkait sanitasi yang higienis.

Dengan mengikuti penyuluhan dan pelatihan, pengelola IRTP akan mendapatkan sertifikat penyuluhan keamanan pangan yang dikeluarkan oleh dinkes setempat, untuk melengkapi persyaratan perizinan IRTP, serta mendapatkan rekomendasi dari dinkes.

”Kami berharap pengelola IRTP dapat memproduksi makanan yang aman, bermutu dan bergizi tinggi, sehingga pemenuhan komitmen sertifikat penyuluhan keamanan pangan dapat terpenuhi,” tutur Arnold.

Kabid Pengembangan Sumber Daya Kesehatan (PSDK) Gutang mengakui, kegiatan ini bertujuan mengaplikasikan operasional industri rumah tangga pangan berdasarkan prinsip keamanan pangan. Serta mampu memastikan terpenuhinya keamanan pangan pada sepanjang jalur rantai pangan, dimulai dari tahap pengadaan bahan baku hingga konsumsi.

”Kami ingin pelaku usaha IRTP dapat memahami segala peraturan yang berlaku yang berkaitan dengan produksi pangan olahan. Sehingga dapat dihasilkan produk pangan yang aman dan tidak membahayakan kesehatan konsumen,” pungkasnya.

Arnold menambahkan, beredarnya pangan yang tidak aman, pastinya juga akan merugikan produsen, yaitu kehilangan kepercayaan dari konsumen dan bisa kehilangan peluang perdagangan. (arm/gus)

loading...

BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:12

Buka Peluang Pengiriman Sampah Daur Ulang Melalui Jelai

SUKAMARA - Rencana pembangunan TPS3R untuk proses pengolahan sampah di…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Debit Air Sei Mapam Naik

SUKAMARA – Tingginya intensitas hujan membuat debit air Sungai Mapam…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Bupati Lantik 226 CPNS dan 654 PPPK

NANGA BULIK - Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra melantik 226…

Kamis, 24 April 2025 17:20

Lahan untuk Sekolah Rakyat Sudah Siap

NANGA BULIK - Pemerintah Kabupaten Lamandau siap mendukung program Sekolah…

Kamis, 24 April 2025 17:10

Perempuan Berjasa Terima Penghargaan

SUKAMARA - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sukamara menggelar peringatan…

Kamis, 24 April 2025 17:09

Lahan Agrowisata Lapas Sukamara Panen Cabai

SUKAMARA - Program agrowisata di lahan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamara…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Pemkab Rencanakan Bangun Embung di Sungai Pasir

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara merespon positif terhadap usulan pembangunan…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Wabup Buka Bimbingan Manasik Haji

NANGA BULIK  – Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid secara resmi…

Selasa, 22 April 2025 17:07

Maksimalkan Pelayanan Bagi Masyarakat dengan Fasilitasi yang Ada

SUKAMARA – Kendati gedung baru Puskesmas Jelai belum rampung, Bupati…

Selasa, 22 April 2025 17:06

Jalan Teruntum - Simpang Gajah Masuk Program Jangka Panjang

SUKAMARA - Pembangunan atau pembukaan ruas jalan Teruntum - Simpang…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers