PALANGKA RAYA- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo mengikuti kegiatan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rabu (4/10). Acara itu sekaligus menetapkan strategi percepatan pembangunan Zona Integritas di tingkat pemerintah daerah, melalui program One Local Government One Zona Integritas (OLGOZI).
Langkah itu sebagai sinergi pembangunan ZI menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di tingkat pemerintah daerah.Pencanangan OLGOZI digelar serentak di tiga wilayah yaitu Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Kalimantan Tengah dan Provinsi Sulawesi Selatan dan dilakukan secara langsung di Batam serta diikuti secara online zoom.
Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas meminta pemerintah daerah memperbaiki tumpang tindih kebijakan, mengevaluasi proses bisnis di lingkungan layanan serta memilih skala prioritas, penyelenggaraan SPBE dalam rangka digitalisasi serta penyederhanaan jabatan untuk mewujudkan birokrasi lincah.
“Birokrasi yang lincah ini penting jika tidak ingin tersalip unit organisasi di luar pemerintah yang bergerak lebih cepat.Leadership yang kuat akan bisa mewujudkan harapan publik untuk birokrasi yang profesional,” ujar Azwar Anas.
Sementara itu Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas terpilihnya Provinsi Kalimantan Tengah sebagai salah satu tempat dilaksanakannya kegiatan OLGOZI ini.Melalui program OLGOZI terhadap 3 urusan, yaitu Pelayanan Kependudukan dan Catatan Sipil, Pelayanan Administrasi Penanaman Modal, dan Penanganan Bidang Kesehatan.
“Atas hal itu diharapkan mampu menjadi stimulus bagi unit kerja lain, sehingga melahirkan semakin banyak unit kerja yang memperoleh predikat WBK/WBBM pada pemerintah provinsi dan kabupaten/kota Se Kalteng,” tuturnya.
Edy melanjutkan, Pemprov Kalteng juga memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada KemenPAN-RB yang telah memfasilitasi kegiatan tersebut. Diharapkannya kegiatan ini dapat memberi manfaat dan dampak yang besar terhadap keberhasilan pembangunan ZI di lingkungan Pemprov Kalteng, hingga kabupaten/kota Se Kalteng.
Diinformasikan,program OLGOZI menargetkan, setiap pemerintah daerah paling tidak memiliki unit kerja strategis yang mendapat predikat WBK/WBBM. Fokus pelaksanaan ZI adalah pada unit layanan yang berdampak langsung ke masyarakat, seperti Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
Kegiatan ini juga dihadiri Inspektur Provinsi Kalteng Saring, para staf ahli KemenPAN-RB Bidang Budaya Kerja Abdul Hakim dan Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, Budi Prawira.
Pencanangan ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama sebagai langkah awal Pembangunan Zona Integritas di 3 wilayah dilakukan oleh seluruh pimpinan daerah (bupati/walikota) Se Kalteng atau yang mewakili.(daq/gus)