PULANG PISAU – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Taruna, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng).
Lokasi tersebut ditinjau langsung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur Edi Pratowo, didampingi Penjabat (Pj) Bupati Pulpis Nunu Andriani.
Nunu mengatakan, peninjaun tersebut untuk melihat secara langsung lokasi di lapangan. Sejauh mana terjadinya karhutla di wilayah tersebut.
”Peninjauan bersama gubernur dan wakil gubernur, untuk melihat lahan apa yang terbakar. Kondisi disana masih terlihat kobaran api,” katanya, Jumat (6/10).
Nunu menambahkan, setelah peninjuan, pihaknya bersama Pemprov Kalteng melakukan rapat koordinasi karhutla, inflasi, dan ketahanan pangan.
”Dalam rapat koordinasi, gubernur mengatakan, karhutla telah meluas di sebagian wilayah Kalteng yang disebabkan El Nino moderat yang lebih tinggi dibanding tahun 2019," katanya.
Menurut Nunu, Gubernur Kalteng meminta penanganan karhutla dapat dilakukan semua pihak. Baik pemerintah desa sampai kabupaten, organisasi, dan masyarakat pulpis. (der/ign)