SUKAMARA - Bantuan sosial (Bansos) tunai dana insentif fiskal disalurkan bagi keluarga penerima manfaat (KPM) di wilayah Kelurahan Kuala Jelai, Kabupaten Sukamara, Selasa (19/3).
Jumlah penerima bantua tersebut sebanyak 691 KPM untuk Bansos Tunai dan 66 KPM untuk penerima Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).
“Bantuan sosial tunai adalah salah satu upaya pemerintah agar masyarakat tidak terdampak dari fluktuasi harga saat Ramadan termasuk inflasi,” jelas Pj Bupati Sukamara Kaspinor.
Menurutnya, dana insentif fiskal untuk mendanai kegiatan sesuai dengan prioritas dan kebutuhan daerah yang manfaatnya diterima dan dirasakan langsung oleh masyarakat, bertujuan mendukung menurunkan angka kemiskinan serta tingkat inflasi.
Sedangkan cadangan pangan pemerintah merupakan persediaan pangan yang dikuasai dan dikelola oleh pemerintah dan diberikan kepada masyarakat untuk mengatasi masalah pangan dan krisis pangan seperti kekurangan pangan, gejolak harga pangan, bencana alam, bencana sosial dan keadaan darurat.
Sementara Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) merupakan bantuan sosial dari pemerintah yang diberikan kepada KPM melalui uang elektronik, yang digunakan untuk membeli bahan pangan yang telah ditentukan.
Program sembako bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran KPM melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan.
"Bantuan sosial tunai dana insentif fiskal, cadangan pangan pemerintah dan bantuan program sembako yang disalurkan saat ini diharapkan dapat membantu masyarakat mengurangi dampak inflasi," tukas Kaspinor. (fzr/fm)