PULANG PISAU – Belum lama tadi Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Nunu Andriani yang diwakilkan oleh Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) setempat Deni Widarnani, membuka sekolah lanjut usia (Lansia) Cerdik 'Uras Bajenta'.
Peresmian lembaga pendidikan itu juga dihadiri perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Tengah (Kalteng), dan camat Setempat, yang digelar di aula Puskesmas Kelurahan Bereng Kecamatan Kahayan Hilir.
Pada kesempatan itu Deni Widarnani memaparkan perihal dibukanya Sekolah Lansia ini, yaitu berdasarkan Undang Undang Nomor 18 BKKBN Republik Indonesia. “Usia lansia yang mengikuti sekolah ini dari 60 ke atas dan diikuti 30 orang peserta. Nantinya peserta akan diwisuda pada bulan November,” ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, bahwa sekolah Lansia menjadi salah satu wadah, dalam upaya untuk menjadikan para Lansia menjadi tangguh dan mandiri. Karena Sekolah Lansia tersebut nantinya, tidak hanya sekedar untuk mempelajari aspek fisik, namun di dalamnya juga, memiliki keterkaitan antar elemen, baik sosial, psikologis, ekonomi dan spiritual.
Oleh karena itu tambah Deni, Sekolah Lansia menjadi upaya Pemkab Pulpis agar lansia tetap mempertahankan kemandirian, sehat, aktif dan produktif sangat esensial, karena kesehatan yang buruk pada lansia tidak hanya berdampak bagi individu, tetapi juga bagi keluarga dan masyarakat luas.
"Harapan saya semoga Sekolah Lansia yang sudah terbentuk di Kabupaten Pulang Pisau dapat berjalan dengan baik dan sukses,” tandasnya. (rm-106/gus)