SAMPIT - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor meresmikan sambungan rumah (SR) air bersih untuk warga Kecamatan Mentaya Hilir Selatan dan Teluk Sampit. Acara ini digelar di booster air bersih Sei Ijum, Jalan Samuda-Ujung Pandaran Kilometer 9, Desa Sei Ijum Raya, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Minggu (8/9).
Peresmian ini menandai komitmen Pemkab Kotim dalam menyediakan akses air bersih bagi masyarakat di wilayah selatan, khususnya di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan dan Teluk Sampit yang sering mengalami kekurangan air bersih saat musim kemarau.
"Pemasangan sambungan air bersih ini merupakan wujud nyata dari komitmen Pemkab Kotim untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat, khususnya di daerah selatan," ujar Bupati Halikinnor.
Melalui APBD, Kotim telah membangun sebanyak 310 sambungan rumah di wilayah Kecamatan Mentaya Hilir Selatan dan Teluk Sampit, khususnya di Desa Sei Ijum dan Desa Parebok.
Peresmian dan penyerahan sambungan rumah air bersih ini disambut antusias oleh warga setempat. Mereka berharap dengan adanya program ini, kualitas hidup mereka akan semakin meningkat.
Salah seorang warga Desa Sei Ijum Raya Warni mengungkapkan rasa syukur bisa merasakan air bersih. Dengan adanya program ini warga tidak perlu lagi khawatir kekurangan air bersih saat musim kemarau.
"Sebelum ada air PDAM, kami mandi atau untuk keperluan seperti cuci piring, cuci pakaian menggunakan air parit. Apabila sumur kering dan air parit pasang maka kami akan menyedot dari air parit, ditampung dalam wadah, kemudian ditawas baru bisa digunakan untuk mandi," ungkap Warno.
Sedangkan untuk kebutuhan air minum, warga biasanya menampung air hujan menggunakan profil tank. Air PDAM yang sudah mulai mengalir sebulan yang lalu itu diharapkan lancar terus.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong kemajuan pembangunan di wilayah selatan Kotim. Dengan akses air bersih yang lebih memadai, masyarakat dapat menikmati kehidupan yang lebih sehat dan produktif.
Kegiatan ini dihadiri oleh Plh Sekda Kotim Sanggul L Gaol, Asisten II Setda Kotim Alang Arianto, Direktur Perumdam Tirta Mentaya, Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Camat MHS, Camat Teluk Sampit, kepala desa serta masyarakat penerima manfaat.
Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan Kotim Rafiq Riswandi menjelaskan, peresmian dan penyerahan sambungan rumah (SR) air bersih ini didasarkan pada dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan kabupaten Kotawaringin Timur tahun anggaran 2024.
"Pekerjaan jaminan pelanggan penerima sambungan rumah (SR) SPAM senilai Rp145.750.000. Kegiatan ini bertujuan untuk meresmikan dan menyerahkan sambungan rumah SR air bersih kepada masyarakat penerima manfaat sebanyak 310 sambungan rumah SR, yang terdiri dari 227 SR di Desa Parebok dan 83 SR di Desa Sei Ijum," tuturnya.
Pemkab Kotim berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan akses air bersih bagi seluruh masyarakat, khususnya di wilayah yang tergolong sulit mendapatkan air bersih. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong kemajuan pembangunan di wilayah selatan Kotim. (yn/yit)