PALANGKA RAYA – Diduga karena arus pendek hingga menimbulkan percikan api, satu rumah berserta warung dan isinya di Jalan Aries I, ludes terbakar. Bangunan itu milik Nur Yati (28), pedagang nasi goreng. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, tetapi korban mengalami kerugian hingga ratusan juta.
Insiden terjadi, Senin (21/9) sekitar pukul 19.00 WIB. Nur Yati menuturkan, api berasal dari bagian belakang, kemudian merembet ke bagian tengah hingga menimbulkan bunyi ledakan sebanyak dua kali. Dia yakin saat itu tidak menyalakan kompor. Ketika kejadian, ia sedang jualan di Jalan Galaksi. ”Api dari belakang, bukan dari kompor. Saya yakin,” ucapnya.
Nur Yati menuturkan, rumah tersebut didiami enam orang, termasuk dirinya. Saat kejadian, semua berada di warung makan tempat ia berjualan di Jalan Galaksi, sehingga rumah kosong. Sempat terdengar suara ledakan saat itu. ”Iya, ada ledakan, tetapi pas api besar,” jelasnya yang terlihat shock.
Dia dan keluarga tidak sempat menyelamatkan harta benda, baik dokumen, pakaian, maupun barang penting lainnya. ”Mana ada harta terselamatkan, tidak sempat. Tadi ada tetangga, dia lari mengatakan api. Kompor di dalam memang banyak, tetapi masih beryukur masih hidup, banyak yang tak terselamatkan,” katanya.
Kasat Reskim AKP Ritman Todoan A Gultom mengatakan, belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Polisi masih melakukan pemeriksan dan akan melakukan olah TKP di lokasi kejadian. ”Masih lidik, satu rumah terbakar, situasi aman terkendali,” pungkasnya.
Pantauan Radar palangka, kejadian tersebut membuat warga di kompleks sekitar heboh dan ketakutan. Pasalnya, jarak rumah satu dan lainnya sempit dan berdempetan. Beruntung kerja cepat tim kebakaran segera memadam kan api, sehingga tak kurang dari 15 menit api sudah berhasil dipadamkan. (daq/ign)