PALANGKA RAYA - Belum hilang ingatan masyarakat atas musibah kebakaran di Flamboyan Bawah, amukan api kembali terulang di Jalan Tjilik Riwut Gang Sion, Jumat (16/10) sekitar pukul 09.00 WIB.
Insiden itu menghanguskan satu unit rumah milik Sinta yang didiami oleh Muliati (29) dan keluarganya. Diduga api timbul karena korsleting listrik dari sambungan kabel. Kerugian mencapai puluhan juta. Beruntung tidak ada korban jiwa. Termasuk seekor babi yang terkurung dalam kandang berhasil diselamatkan.
Saksi mata, Billy E Timbang (70) menuturkan sebelum kobaran api menghanguskan kediaman Sinta, istrinya melihat percikan korsleting listrik dari bawah lantai yang terdapat kabel penghubung. Kurang lebih lima menit, api langsung membesar dan membakar rumah tersebut.
“Saat itu istri saya Lessy bilang, ada api dari lantai bawah yang ada kabelnya kemudian terbakar. Benar dari korsleting listrik. Api cuma membakar 7 menit dan meludeskan rumah tersebut,” ujarnya yang merupakan tangga Muliati.
Muliati menerangkan saat kejadian ia sedang menjemput anaknya sekolah di SDN-1 depan Polda Kalteng. Dirinya diberitahu bahwa kediamannya terbakar oleh tetangga, ia yakin aliran listrik dimatikan dan tidak ada menyalakan kompor.
“Saya terkejut dan melihat rumah terbakar, sebelum jemput anak sekolah listrik dimatiin, tidak ada menyalakan aliran listrik. Habis semua barang rumah tangga, TV dua dan lemari, tetapi untung seekor babi selamat,” ujar wanita kelahiran tahun 1984 itu.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pahandut Ipda Jaka Waluya menyebutkan penyebab api masih dalam penyelidikan. Dua saksi dimintai keterangan dan kini masih melakukan pemeriksaan para saksi.
“Masih lidik (penyelidikan, Red) untuk penyebabnya, kita sudah datangi TKP (tempat kejadian perkara, Red),” pungkasnya di lokasi kejadian.
Pantauan Radar Palangka, puluhan petugas kebakaran dikerahkan memadamkan api, terlihat BPK Pandohop dan Brigade Rescu. Kini insiden tersebut ditangani Polsek Pahandut. (daq/vin)