SAMPIT-Ketua Komisi IV  DPRD Kotim Sanidin, meminta peningkatan pengawasan dan sistem pengamanan lalu lintas kendaraan di Bandara H Asan Sampit, dilakukan  evaluasi menyeluruh. Permintaan tersebut diungkapkan Politikus Gerindra ini,  menyusul peristiwa bocah yang terlindas mobil di depan ruang tunggu bandara, belum lama tadi. 

”Perlu penataan total terhadap sistem yang ada di bandara, baik yang ada diterminal keberangkatan mau pun terminal kedatangan. Agar kedepannya, peristiwa serupa tidak terulang lagi,” kata anggota DPRD yang komisinya membidangi perhubungan udara ini. 

Selain meminta peningkatan sistem pengawasan dan pengamanan lalu lintas terhadap Bandara H Asan Sampit saat ini, Sanidin juga menilai, sistem perparkirkan bandara masih sangat minim dari standard operasional (SOP) yang seharusnya, sehingga sudah sewajarnya dilakukan pembenahan secara menyeluruh. 

”Kita tidak bisa menyalahkan siapa pun terhadap peristiwa yang sudah terjadi. Tetapi kami berharap ini bisa dijadikan pelajaran untuk semua pihak, terutama bagi  pengelola bandara untuk merevitalisasi secara menyeluruh sistem lalu lintas kendaraan di bandara yang ada saat ini,”imbuhnya. 

Sebelumnya, detik-detik peristiwa bocah umur 5 tahun tertabrak mobil beberapa waktu lalu, terekam dalam CCTV. Amak itu hampir tergilas ban kiri mobil yang bernomor polisi KH 8475 FF yang disopiri Dedy Susanto. Walau sudah ada penyelesaian secara kekeluargaan, namun diketahui polisi tetap memproses kasus tersebut. 

Kejadian tersebut bermula dari adanya pengunjung berdiri di depan pintu masuk ruang pemeriksaan di bandara..Ketika mobil yang dikendarai Dedi tersebut berjalan, korban juga berjalan mundur tanpa melihat kondisi sekitar. Seketika itu pula kecelakaan tersebut terjadi hingga tubuh korban sempat terlindas.(ang/gus)