KUALA PEMBUANG – Para petani tambak ikan di pesisir Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan terbentur dengan masalah permodalan yang terbatas.
Pada hal di daerah tersebut sangat potensial untuk pengembangan budidaya ikan dan udang dengan sistem tambak, tapi tidak terkelola dengan maksimal.
Salah seorang petani tambak di Kuala Pembuang, Yansyah mengatakan saat ini mereka kekurangan modal untuk mengembangkan usaha apa lagi kondisi tambak yang kurang maksimal membuat hasil tidak bagus.
Dirinya berharap pemerintah daerah bisa mencarikan solusi mengenai permodalan misalnya dengan bekerja sama dengan pihak bank bahkan mencarikan investor yang siap menerima hasil tambak.
”Jika panen, kami kadang sulit menjual hasil tambak,” ujarnya, Minggu (14/1).
Menurut Yansyah, mereka sudah puluhan tahun menggantungkan mata pencaharian membudidayakan ikan dan udang. Akibat terbentur dengan masalah permodalan yang terbatas, tambak tidak terkelola dengan maksimal.
Diakuinya banyak permasalahan yang belum terselesaikan oleh pemerintah daerah misalnya jalan menuju lokasi tambak yang cukup sulit dilalui sehingga petani tambak kesulitan mengangkut hasil ikannya.
Dirinya berharap bantuan dan perbaikan irigasi serta jalan menuju lokasi tambak bisa diselesaikan pemerintah daerah sehingga petani tambak bisa maksimal mendapatkan hasil. (hen/fm)