KUALA KAPUAS – Warga Lahai, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, dikejutkan dengan benturan keras antara mobil ambulans dan mobil Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Barito Timur (Bartim), Selasa (18/12). Kecelakaan maut itu merenggut nyawa tiga orang sekaligus, termasuk Plt Kadisdik Bartim, Perkadi Guai.
Informasi yang dihimpun Radar Sampit, mobil ambulans nahas itu dikemudikan Romi, warga Buntok. Dia membawa pasien, Muhamad Amin, dan empat penumpang lainnya. Saat di lokasi kejadian, meluncur mobil yang dikemudikan Perkadi bersama stafnya, Chris.
”Ambulans dari arah Buntok, sedangkan mobil Avanza dari arah Palangka Raya. Saat di lokasi, mobil langsung bertabrakan. Siapa yang salah, saya tidak melihat,” kata Alun, warga setempat saat dikonfirmasi.
Selain Perkadi, kecelakaan itu juga menewaskan Chris dan Muhamad Amin, pasien yang dibawa menggunakan ambulans tersebut. Sedangkan Romi, sopir ambulans bersama perawat dan dua penumpang lainnya mengalami luka-luka yang cukup parah.
Kapolsek Mantangai AKP Fariza Lubis mengatakan, pihaknya dari Pospol Bagugus langsung menuju lokasi kejadian saat mendapat laporan kecelakaan itu. Petugas melakukan evakuasi pengemudi dan penumpang di kedua mobil tersebut. Para korban dibawa ke Palangka Raya.
Kapolres Kapuas AKBP Tejo Yuantoro melalui Kasat Lantas AKP Abdul Wakid menuturkan, kecelakaan itu masih dalam proses penyelidikan. ”Masih dilakukan pemeriksaan, jadi kronologisnya belum diketahui. Para korban sudah dibawa ke Rumah Sakit di Palangka Raya," katanya.
Terpisah, Wakil Ketua II DPRD Barito timur Raran AMD berbela sungkawa atas musibah yang menimpa Perkadi. ”Kami harapkan keluarga yang ditinggalkan dapat menerima dengan ikhlas," ujar Raran. (der/apr/ign)