KUALA KURUN – Peristiwa kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tunggal terjadi di ruas jalan Kurun-Tewah, tepatnya di Jalan Tjilik Riwut kilometer 6 Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), pada Minggu (6/6) pukul 02.00 WIB dini hari.
”Akibat lakalantas tunggal yang melibatkan satu unit sepeda motor tersebut, mengakibatkan dua orang tewas dan satu orang lainnya mengalami luka,” ucap Kapolres Gumas AKBP Rudi Asriman, melalui Kasat Lantas Iptu Bayu Caesaria Tri Hardiyanto, Minggu (6/6) malam. Menurutnya, kejadian naas tersebut terjadi ketika sepeda motor yang dikendarai Anot (19) berboncengan dengan dua orang penumpangnya, yakni Yulianto (28) di posisi tengah, dan Suel (16) posisi belakang, melaju dari arah Kuala Kurun menuju Tewah.
Ketika melintas di Jalan Tjilik Riwut kilometer 6, tepatnya di jalan tikungan dan turunan beraspal, sepeda motor yang dikendarai dengan kecepatan tinggi itu diduga mengalami lepas kendali, sehingga kecelakaan ini tidak bisa dihindari.
”Akibat kecelakaan ini, pengendara motor Anot (19) dan Yulianto (28) tewas. Sedangkan rekannya Suel (16) yang duduk di paling belakang mengalami luka-luka dan harus dirawat di RSUD Kuala Kurun,” tutur Bayu.
Sejauh ini lanjut dia, anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gumas juga sudah mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti berupa sepeda motor yang digunakan, dan memeriksa sejumlah saksi.”Dari olah TKP yang kami lakukan, faktor penyebab lakalantas tunggal ini, karena pengendara yang kurang berhati-hati. Padahal kondisi jalan menikung dan turunan,” tambahnya.
Dirinya pun mengimbau kepada masyarakat yang bepergian dengan mengendarai sepeda motor, agar selalu mematuhi peraturan berkendaraan, serta mengingat keselamatan dalam berkendara, seperti memakai helm, membawa penumpang yang semestinya, dan memastikan kondisi tubuh fit seperti tidak mengantuk.”Jangan menyepelekan jalanan yang sepi dan beraspal untuk melaju dengan kecepatan tinggi. Apabila tidak ada kegiatan yang mendesak, jangan bepergian apalagi hingga dini hari,” tandas Bayu. (arm/gus)