PANGKALAN BUN - Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Nurhidayah menginstruksikan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kobar untuk menggunakan tumbler (botol minuman) sebagai upaya mengurangi sampah plastik.
Menurutnya penggunaan tumbler sebagai pengganti minuman air mineral kemasan sebagai upaya Pemkab Kobar mengurangi sampah plastik yang selama ini menjadi penyumbang sampah terbesar.
“Ini juga sebagai gerakan nasional terkait pengurangan penggunaan plastik, dan kita mulai dari lingkungan ASN terlebih dahulu yang kemudian mengedukasi kepada masyarakat,” ujar Nurhidayah, Minggu (6/1).
Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kobar Robianoor mengatakan, instruksi tersebut nantinya tidak hanya dikhususkan kepada para ASN, tetapi juga kepada pegawai BUMN, swasta dan sekolah-sekolah.
“Jadi kembali seperti sekolah dulu kita membawa tempat air minum isi ulang dari rumah, jadi tidak perlu membeli air mineral kemasan dan menyumbang sampah,” imbuhnya.
Dilanjutkannya, setiap acara Pemkab Kobar juga nantinya tidak akan menggunakan air mineral kemasan lagi, setiap orang yang membawa tumbler bisa mengisi ulang air dengan air galon yang telah disediakan setiap acara kedinasan.
“Termasuk juga dengan cemilan, tidak menggunakan kemasan plastik diganti dengan kemasan daun pisang,” pungkasnya. (jok/sla)