PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin turut mengutuk keras aksi penembakan di Masjid Al Noor dan Linwood di Christchurch, Selandia Baru, yang juga menuai kencaman seluruh dunia.
”Atas nama pribadi dan juga pemerintah kota Palangkaraya, kami mengutuk perbuatan keji tersebut. Saya juga sampaikan turut berbela sungkawa kepada para korban, semoga aman dan perbuatannya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa dan mendapatkan surga,”ungkapnya kepada koran ini.
Fairid juga menyampaikan, bela sungkawa sebesar-besarnya dan berdoa agar keluarga menjadi korban diberikan ketabahan dan para korban mendapatkan pahala syuhada. Dirinya juga mengajak semua pihak mendoakan para korban aksi teroris itu. Termasuk mendoakan keluarga yang ditinggalkan.
”Kita panjatkan doa terbaik khusus kepada para korban. Keluarga yang ditinggalkan semoga diberi kesabaran, ketabahan, dan keikhlasan mengenai musibah ini," ucapnya.
Fairid juga menilai, perbuatan pelaku teror itu memang sudah diluar rasa, perikemaanusiaan sehingga memang pantas dihukum seberat-beratnya. Dirinya sangat berharap peristiwa serupa tak terulang lagi dimana pun dan kapan pun.
"Sekali lagi saya ucapkan semoga seluruh korban yang wafat, diampuni segala dosa-dosanya, mendapat pahala yang terbaik, dan ditempatkan di sisi Allah SWT. Untuk para keluarga yang ditinggalkan, semoga senatiasa diberi kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini," paparnya.
Fairid menambahkan, khusus di Kota Palangkaraya, jalinan persatuan dan kesatuan serta ikatan keragaman suku, agama, ras, dan lainnya menjadi perekat dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sehingga hal serupa tidak terjadi di Indonesia.
”Saya berharap keamanan dan ketertiban di Palangkaraya terus berjalan dan ingat falsafah Huma Betang, serta tidak memandang perbedaan di Palangkaraya. Saya yakin di kota ini selalu kondusif dan aman,” pungkasnya
: Dok. DODI /RADAR PALANGKA
KHITMAD : Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin ketika memanjatkan doa dalam salah satu acara seremonial belum lama ini.
Kutuk Penembakan di Selandia Baru
PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin turut mengutuk keras aksi penembakan di Masjid Al Noor dan Linwood di Christchurch, Selandia Baru, yang juga menuai kencaman seluruh dunia.
”Atas nama pribadi dan juga pemerintah kota Palangkaraya, kami mengutuk perbuatan keji tersebut. Saya juga sampaikan turut berbela sungkawa kepada para korban, semoga aman dan perbuatannya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa dan mendapatkan surga,”ungkapnya kepada koran ini.
Fairid juga menyampaikan, bela sungkawa sebesar-besarnya dan berdoa agar keluarga menjadi korban diberikan ketabahan dan para korban mendapatkan pahala syuhada. Dirinya juga mengajak semua pihak mendoakan para korban aksi teroris itu. Termasuk mendoakan keluarga yang ditinggalkan.
”Kita panjatkan doa terbaik khusus kepada para korban. Keluarga yang ditinggalkan semoga diberi kesabaran, ketabahan, dan keikhlasan mengenai musibah ini," ucapnya.
Fairid juga menilai, perbuatan pelaku teror itu memang sudah diluar rasa, perikemaanusiaan sehingga memang pantas dihukum seberat-beratnya. Dirinya sangat berharap peristiwa serupa tak terulang lagi dimana pun dan kapan pun.
"Sekali lagi saya ucapkan semoga seluruh korban yang wafat, diampuni segala dosa-dosanya, mendapat pahala yang terbaik, dan ditempatkan di sisi Allah SWT. Untuk para keluarga yang ditinggalkan, semoga senatiasa diberi kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini," paparnya.
Fairid menambahkan, khusus di Kota Palangkaraya, jalinan persatuan dan kesatuan serta ikatan keragaman suku, agama, ras, dan lainnya menjadi perekat dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sehingga hal serupa tidak terjadi di Indonesia.
”Saya berharap keamanan dan ketertiban di Palangkaraya terus berjalan dan ingat falsafah Huma Betang, serta tidak memandang perbedaan di Palangkaraya. Saya yakin di kota ini selalu kondusif dan aman,” pungkasnya.(daq/gus)