KUALA PEMBUANG - Cuaca tidak stabil di perairan Kabupaten Seruyan sepertinya berdampak terhadap sejumlah harga sayur mayur yang dipasok dari luar daerah, hal ini sudah terjadi sebelum Lebaran lalu hingga sekarang.
Yuni, salah seorang pedagang sayur di Pasar Sayur dan Ikan (SAIK) Kuala Pembuang mengatakan, saat ini untuk sayur mayur yang berasal dari kota Kuala Pembuang cukup stabil, namun sayur yang dipasok dari luar daerah atau dari pulau Jawa harganya cenderung naik.
“Apalagi saat ini kondisi cuaca laut tidak stabil, sehingga kapal yang biasa membawa sayur mayur tidak masuk ke Kuala Pembuang,” katanya, Selasa (18/6).
Yuni menyebutkan, harga sayur yang naik yakni cabai dari Rp 40 ribu per kilogram menjadi Rp 65 ribu, kol (kubis) dari Rp 12 ribu menjadi Rp 15 ribu, tomat dari Rp 15 ribu kini menjadi Rp 22 ribu.
“Berbeda dengan sayur yang berasal dari Kuala Pembuang masih stabil dan tidak mengalami kenaikan harga, misalnya terong Rp 10 ribu, jagung tetap dan sayur lainnya,” ujarnya.
Selain itu, untuk harga bawang merah cukup stabil kini berkisar Rp 30 ribu, dan bawang putih sekitar Rp 40 ribu.
Sedangkan daging ayam dan ikan di Pasar SAIK Kuala Pembuang juga cukup stabil yakni untuk daging ayam berkisar Rp 35-38 ribu per kilogram dan harga ikan mulai dari Rp25-45 ribu per kilogram.
"Untuk ikan cukup terbatas pilihannya, karena ikan laut masih kosong, karena gelombang laut yang tinggi," imbuhnya. (hen/fm)