KUALA KURUN – Bupati Gunung Mas (Gumas) Jaya S Monong menegaskan tidak ada penambahan pegawai tidak tetap (PTT). Pemerintah kabupaten (pemkab) hanya melakukan penggantian PTT lama yang lulus tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018.

”Terkait penambahan PTT baru pada satuan organisasi perangkat daerah (SOPD), kami tegaskan bahwa itu tidak benar, namun yang ada hanya penggantian,” ucap Jaya pada Rapat Paripurna ke-6 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2019, Kamis (18/7).

Penggantian yang dimaksud adalah penggantian PTT lama yang dinyatakan lulus tes CPNS 2018 lalu, untuk mengisi kekosongan pegawai pelaksana.

”PTT yang mendaftar dan dinyatakan lulus CPNS, itu kita ganti dengan PTT yang baru. Jadi tidak benar kalau ada penambahan PTT, hanya penggantian saja,” tegas Jaya.

Dia mengatakan, untuk PTT yang diganti adalah berasal dari tenaga kesehatan di Rumah Sakit (RS) Pratama Tumbang Talaken, pengangkatan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) kesehatan menjadi PTT, serta beberapa penjaga malam dan supir kepala dinas saja.

”Penambahan PTT baru itu tidak benar. Dengan demikian, mari seluruh pihak bersama-sama berjuang, membangun Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau ini menjadi Kabupaten Gumas jaya, bermartabat, maju, berdaya saing, sejahtera, dan mandiri,” ujarnya.

Sebelumnya, Juru Bicara (Jubir) Fraksi Nasional Demokrat (NasDem) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas Riantoe mempertanyakan adanya kabar beredar bahwa banyak SOPD melakukan penerimaan PTT, yang terindikasi dilakukan secara diam-diam.

”Berdasarkan hasil pembahasan bersama, penerimaan PTT hanya untuk beberapa kebutuhan. Kami pun bersyukur bahwa tidak ada penambahan PTT, karena pastinya akan menambah beban APBD kita,” pungkasnya. (arm/yit)