SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Selasa, 09 Februari 2016 17:50
Cegah DBD, Ini yang Harus Dilakukan Masyarakat
Ilustrasi

KUALA PEMBUANG – Untuk mencegah dan mempersempit meluasnya penyebaran wabah demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Seruyan, Dinas Kesehatan setempat mengimbau masyarakat untuk aktif membersihkan lingkungannya masing-masing.

Plt. Kepala Dinkes Seruyan Mahdiniansyah mengatakan, sebenarnya yang perlu diketahui masyarakat kunci utama mencegah wabah DBD ini berawal dari masyarakat itu sendiri. Salah satunya dengan aktif membersihkan lingkungannya masing-masing. Sebab, nyamuk DBD mudah bersarang dilingkungan yang tidak bersih.

Menurutnya, dengan membersihkan lingkungan maka nyamuk DBD akan mati dengan sendirinya karena tidak memiliki wadah untuk berkembang biak. Selain itu dirinya juga berharap agar seluruh elemen ikut memerangi masalah ini, misalnya dengan menggalakan lagi budaya gotong royong karena dengan gotong royong maka lingkungan akan bersih dan hasilnya sejumlah wabah penyakit akan terhindar.

Sebelumnya, Kepala Dinkes Seruyan Mahdiniansyah menyebutkan bahwa warga yang menderita DBD berasal dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Selama Januari 2016, dari 12 Puskesmas kasus DBD itu telah ditangani Puskesmas Kuala Pembuang I terdapat 11 pasien DBD, Puskesmas Kuala Pembuang II sebanyak 9 pasien, Puskesmas Asam Baru 1 pasien, Puskesmas Pembuang Hulu 12 pasien, Puskesmas Rantau Pulut II sebanyak 3 pasien, sedangkan untuk Puskesmas yang lainnya masih nihil. ”Kita akui kebiasaan masyarakat kita untuk mengamalkan 3M masih rendah,” katanya. (hen/fin)


BACA JUGA

Senin, 07 September 2015 22:26

Excavator Sudah Diincar

<p><strong>SAMPIT &ndash;</strong> Aparat kepolisian berhasil meringkus komplotan…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers