SAMPIT–Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-50 di Kecamatan Tualan Hulu menjadi salah satu ajang wisata religi untuk masyarakat. Sebab, banyak kegiatan keagamaan yang menjadi pembelajaran dan tuntunan yang diperoleh masyarakat.
Bupati Kotim Supian Hadi mengatakan, kegiatan MTQ itu tentunya dapat menjadi hiburan berupa tontonan dan tutunan bagi masyarakat. Sekaligus juga dapat jadi wisata religi bagi warga yang datang membawa keluarganya menyaksikan secara langsung berbagai kategori lomba yang digelar.
”Sehingga dapat menjadi tambahan ilmu agama bagi masyarakat. Sebab, akan banyak kegiatan keagamaan yang dilaksanakan," ujar Supian.
Bahkan, lanjutnya, siar agama yang dilakukan bukan hanya melalui lantunan ayat Alquran. Namun ada juga seni qasidah yang ditampilkan, sehingga siar agama juga dapat melalui lantunan lagu religi yang dapat menyentuh hati. Dengan demikian, kegiatan seni qasidah dapat menjadi hiburan sendiri bagi masyarakat.
”Tentunya kegiatan ini dapat meningkatkan keimanan masyarakat dan diharapkan dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.
Untuk menghidupi berbagai pembinaan keagamaan di setiap kecamatan, warga diminta untuk aktif. Kegiatan MTQ akan dilaksanakan bergantian di 17 kecamatan di Kotim, sehingga setiap daerah dapat mengambil banyak pelajaran dari setiap pelaksanaan event tersebut. (dc/ign)