PANGKALAN BUN - Pelabuhan Perikanan Kumai, di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) saat ini menjadi pelabuhan ikan terbaik dan terlengkap di wilayah regional Kalimantan Tengah (Kalteng).
Pengembangan sarana Pelabuhan Perikanan Kumai yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (KKP) itu telah dimulai sejak tahun 2017 dan berlangsung selama tiga tahun dengan anggaran bersumber dari APBD pemerintah Provinsi Kalteng dengan total anggaran senilai Rp 31,8 miliar.
Setelah dilakukan pengembangan sarana dan prasarana fisik, saat ini pelabuhan itu mampu menampung 25 - 30 kapal dengan kemampuan bongkar muat kapal tangkap ikan mencapai tiga ton lebih.
Padahal sebelumnya daya tampung kapal di pelabuhan ini hanya mampu menampung 6 sampai 12 kapal nelayan.
Sementara itu aktivitas dan layanan yang sudah dilakukan Pelabuhan Perikanan Kumai, meliputi pelayanan kesyahbandaran, pelayanan pemerintahan serta fasilitas lainnya.
Bupati Kobar Hj. Nurhidayah menyampaikan dukungan terhadap pembangunan pelabuhan perikanan Kumai ini akan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat khususnya para nelayan.
“Bahkan dengan infrastruktur ini, pelabuhan perikanan Kumai saat ini menjadi pelabuhan ikan terbaik dan terlengkap di regional wilayah Kalimantan Tengah,” ujarnya.
Sementara itu Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran berharap dengan penambahan fasilitas ini, mampu mendorong para nelayan untuk bisa menghasilkan tangkapan ikan lebih maksimal lagi.
“Dengan demikian akan semakin membawa dampak peningkatan perekonomian bagi masyarakat,” harapnya. (tyo/sla)
