SAMPIT— Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), perlu dukungan dari lintas instansi, dalam menghadapi tantangan pembangunan. Terlebih dalam pembangunan ekonomi masyarakat, demi memenuhi kebutuhan, khususnya Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Wakil Bupati Kotim M Taufiq Mukri menyebut, meskipun peranan perdagangan sangat penting dalam meningkatkan pembangunan ekonomi, namun dalam perkembangannya sektor ini belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan untuk menghadapi tantangan pembangunan daerah.
"Sehingga diperlukan keberpihakan dan memberikan kesempatan dukungan serta pengembangan ekonomi rakyat, dalam bentuk usaha kecil dan menengah,"ujarnya Taufiq dalam sambutannya pada rapat koordinasi dan sinkronisasi program perdagangan dan perindustrian se- Kalimantan Tengah (Kalteng), Jumat (21/2).
Disebutkan dukungan yang dimaksud adalah dengan mengarahkan pelaku ekonomi agar lebih kreatif dan tangguh sehingga memberikan kontribusi dalam meningkatkan perekonomian daerah.
Sementara itu dalam upaya mendorong pelaku usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM) dan industri kecil, menengah (IKM) tak kalah penting dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, menjaring peluang perdagangan melalui pemanfaatan teknologi informasi dalam pemasaran produk.
Menurutnya antara bidang perdagangan dan industri ibarat dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan, kedua bidang ini mempunyai peran strategis dalam upaya untuk mempercepat pembangunan ekonomi daerah dan nasional.
"Pembangunan perdagangan merupakan salah satu kegiatan di bidang ekonomi yang mempunyai peran strategis dalam rangka pembangunan," terangnya.
Disampaikannya, sektor perdagangan berperan dalam mendukung kelancaran penyaluran arus barang dan jasa, memenuhi kebutuhan pokok rakyat serta mendorong pembentukan harga yang wajar.
"Kegiatan sektor perdagangan saling berkait dan saling menunjang dengan kegiatan sektor lainnya, seperti sektor produksi, yaitu pertanian, industri , pertambangan, sektor keuangan, sektor perhubungan dan telekomunikasi," tandasnya. (yn/dc)