KUALA KAPUAS – Salah satu putri terbaik dari Kabupaten Kapuas, Bella Brittani Bahat, berhasil meraih predikat cumlaude pada program studi Teknik Sipil di Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian Institut Teknologi Sepuluh (ITS) Nopember Surabaya saat proses wisuda, Senin (16/3).

Bella merupakan anak ketiga dari lima bersaudara dari pasangan Ben Brahim S Bahat yang juga Bupati Kapuas dengan Ary Egahni Ben Bahat yang juga anggota Komisi III DPR RI. Gadis itu meraih predikat cumlaude setelah menempuh pendidikan di bangku perkuliahan selama 3,5 tahun.

Bella di lingkungan sekitarnya dikenal sebagai sosok yang ramah, selalu berteman dengan siapa saja, serta lembut terhadap siapa pun. Dia mengikuti jejak sang ayah yang juga pernah meraih predikat cumlaude saat menyelesaikan studi S1 dan S2 di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Jurusan Teknik Sipil ITS Surabaya.

Sejak kecil, tepatnya kelas 2 Sekolah Dasar (SD), Bella telah menunjukkan jiwa entrepreneurshipnya. Hal tersebut sangat didukung kedua orang tuanya hingga sekarang berhasil mendapatkan prestasi yang gemilang.

Ben mengungkapkan rasa bangganya dengan predikat telah diraih anaknya. Dia menyatakan akan terus mendukung anak-anaknya meraih cita-cita, sehingga menjadi orang yang sukses ke depannya.

”Segala sesuatu harus diawali niat dan usaha yang sungguh-sungguh. Hal inilah yang selalu saya tanamkan kepada anak-anak saya dalam menjalani kehidupannya, sehingga menjadi orang yang sukses dan bermanfaat bagi semua orang," kata orang nomor satu di Kapuas itu.

Sementara itu, Bella Brittani Bahat menyampaikan rasa syukurnya kepada Tuhan karena telah menyelesaikan studi tersebut sesuai cita-citanya. Dia mengaku sejak kecil memiliki jiwa berwirausaha, seperti saat bersekolah dan jam istirahat, dia berdagang apa saja dengan teman-temannya, di antaranya kue, alat tulis sekolah, cemilan, dan lain-lain.

”Prinsip dalam hidup, yaitu saya ingin memberikan yang terbaik dan menyenangkan keluarga serta orang lain dalam kehidupan saya," ucap Bella.

Bella saat ini sedang berpikir melanjutkan pendidikan S2 keluar negeri menggunakan beasiswa agar tidak membebani kedua orang tuanya. ”Saya mengucapkan syukur kepada Tuhan atas keberhasilan ini, serta ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ayah, bunda, dan seluruh keluarga yang telah dan selalu memberikan dukungan yang luar biasa kepada saya hingga sekarang," tandasnya. (Hmskmf)