KUALA PEMBUANG- Ramadan tahun ini masyarakat tidak akan bisa lagi berburu aneka kuliner untuk berbuka puasa. Pasalnya Pemerintah Kabupaten Seruyan memastikan bahwa tahun ini tidak ada lagi kegiatan pengumpulan masa termasuk pasar ramadan.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Seruyan Laosma Purba mengatakan pihaknya meniadakan pasar ramadan tahun ini, hal ini dilakukan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan dalam penyebaran virus corona atau Covid-19.
Dijelaskanya bahwa masyarakat diharapkan bisa memahami kondisi saat ini, karena saat ini Pemerintah Kabupaten Seruyan terus berupaya mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Seruyan. “Harap dimaklumi kalau tidka ada pasar ramadan, semoga usaha yang kita lakukan bersama untuk mencegah Covid-19 di Seruyan bisa membuahkan hasil,” katanya.
Menurutnya pasar ramadan yang biasanya disiapkan Diskoperindag Seruyan itu mengkoordinir pedagang dan memudahkan warga untuk mencari kuliner berbuka. Namun karena Covid-19 maka untuk mendukung upaya mencegah penularan covid-19 kita harus meniadakan agenda rutin tersebut. “Sebenarnya ini agenda rutin namun karena kondisinya tidak memungkinkan maka tidak kita laksanakan,” tegasnya.
Sedangkan untuk para pedagang kue yang biasanya menjamur pada saat ramadan, tentunya harus bisa mensiasati kondisi ini dengan bijak, misalnya menjual makananya dengan sistem online dan jika memang tetap membuka lapak maka harus tetap mengikuti anjuran sesuai protokol kesehatan dalam pencegahan Covid-19. (hen/sla)