SAMPIT - Pandemi Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 telah meluluhlantakkan kehidupan sosial, ekonomi, dan pendidikan. Masyarakat pun semakin kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Melihat kondisi yang belum juga membaik, Musirawas Group kembali menggelontorkan bantuan sosial tahap kedua untuk masyarakat terdampak Covid-19.
Bantuan berupa beras sebanyak 30 ton diberikan kepada warga di 27 desa yang tersebar di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kabupaten Seruyan. Bantuan beras ini disalurkan Musirawas Group melalui tiga perusahaan, yakni PT Uni Primacom, PT Musirawas Citraharpindo, dan PT Sumur Pandanwangi.
PT Uni Primacom membagikan beras untuk warga di sembilan desa, yakni Sari Harapan (SP2), Bukit Harapan (SP3), Bukit Makmur, Mekar Jaya, Parenggean, Karya Bersama, Barunang Miri, Sebungsu, dan Buana Mustika. Mekanisme pembagian bantuan beras diserahkan melalui pemerintah desa. Ada juga bantuan yang disalurkan secara langsung oleh General Manager PT Uni Primacom Ir H Mulyadi beserta staf dan asisten kepada masyarakat sekitar perusahaan.
”Bantuan beras ini untuk masyarakat prasejahtera ini diharapkan dapat meringankan beban hidup di tengah-tengah kondisi perekonomian yang lemah saat ini,” kata GM PT Uni Primacom Ir H Mulyadi.
Hal serupa juga dilakukan oleh PT Musirawas Citraharpindo. Perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Seruyan ini membagikan beras kepada warga yang tersebar di lima desa, yakni Tanjung Hara, Rungau Raya, Terawan, Lanpasa, dan Bangkal.
Sedangkan PT Sumur Pandanwangi-Kartika menyalurkan bantuan untuk warga enam desa di Seruyan, yakni Pematang, Sungai Bakau, Kartika Bhakti, Bangun Harja, Halimaung Jaya, dan Mekar Indah. Penyerahan ke desa-desa tersebut disaksikan oleh Camat Seruyan Hilir Timur M. Hasan, Kapolsubsektor Sungai Bakau Aiptu Hendro Lukito, dan Babinsa Koramil Kuala Pembuang Sertu Muhamad Elfian.
Sementara itu PT Sumur Pandanwangi-Hanau memberikan bantuan untuk tujuh desa sekitar perusahaan, yakni Derangga, Pembuang Hulu I, Pembuang Hulu II, Bahaur, Manggana, Paring Raya, dan Parang Batang.
Selain membantu warga di sekitar perusahaan, Musirawas Group juga bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kotawaringin Timur dalam memberikan sembako untuk pasukan kuning atau petugas kebersihan.
Kabag Humas Musirawas Group Ir Anwaryono mengatakan, bantuan tahap pertama berupa beras sebanyak 30 ton telah disalurkan pada bulan April. Sedangkan bantuan yang disalurkan saat ini merupakan tahap kedua dengan jumlah 30 ton beras.
”Penyerahan bantuan ini kami alokasikan 30 ton per tahap. Tahap ketiga dijadwalkan bulan Juni. Tahap selanjutnya menyesuaikan situasi,” ucap Anwaryono.
Demi menggerakkan roda perekonomian daerah sekaligus memberdayakan petani lokal, Musirawas Group mendatangkan beras dari petani lokal. ”Jadi beras yang kami bagikan bukan dari luar daerah,” kata Anwaryono.
Selain beras, Musirawas Group juga memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) berupa hazmat, masker, dan kaos untuk Tim Gugus Tugas Covid-19 yang ada di Kecamatan Danau Seluluk, Hanau, Seruyan Raya, Seruyan Hilir Timur, dan Kecamatan Parenggean.
”Kami harap APD ini bisa melindungi Tim Gugus Tugas Covid-19 dalam menangani wabah korona,” kata Anwaryono.
Tak hanya itu, Musirawas Group melalui PT Uni Primacom juga membantu sembako untuk warga yang menjadi korban banjir di Desa Barunang Miri, Dusun Tandang/Kotabaru, dan Desa Sebungsu.
Camat Seruyan Hilir Timur M. Hasan mengapresiasi langkah Musirawas Group dalam memberikan bantuan kepada masyarakat maupun Gugus Tugas Covid-19. Keberadaan Musirawas Group benar-benar dirasakan oleh masyarakat sekitar, baik secara ekonomi maupun sosial.
Hal senada disampaikan Camat Parenggean Siyono, bahwa Musirawas Group memiliki kepedulian besar terhadap masyarakat di sekitarnya. Siyono berharap perusahaan besar swasta lainnya bisa mencontoh apa yang dilakukan oleh Musirawas Group ini. (yit)
