PALANGKA RAYA – Ditengah kondisi pandemi penyebaran virus korona atau Covid-19. Berbagai kegiatan berdampak dan mengalami penundaan. Salah satunya pelaksanaan PON XX tahun 2020, yang semula digelar Oktober - November. Menjadi tahun 2021 pada bulan yang sama, sehingga secara otomatis berbagai persiapan pun mengalami penundaan.
Hal itu terungkap saat Ketua Umum KONI Kalteng Eddy Raya Samsuri, bersama sejumlah pengurus, mengikuti rapat koordinasi (rakor) KONI se-Indonesia secara virtual, Selasa (12/5). Sekaligus juga pemberian sembako bagi para atlet dan mantan atlet di Kalimantan Tengah.
“PON ditunda, berdasarkan rapat pertama KONI se-Indonesia dan pertama, juga secara virtual. Pembahasan penundaan PON XX tahun 2020 di tahun depan, KONI Kalteng segera melakukan koordinasi internal dan mendorong cabor dalam hal kesiapan menghadapi PON tahun depan,” kata Eddy.
Eddy mengatakan, saat ini membuat PON diundur dan kegiatan latihan cabor juga terhenti. Namun, tetap meminta para atlet untuk tetap menjaga kebugaran, fisik secara mandiri sehingga nantinya situasi ini selesai, kegiatan latihan juga tidak menurun.
”Sahabat atlet, tetap jaga kesehatan dan latihan mandiri, agar kondisi fisik tetap terjaga. Semoga kondisi ini segera berlalu, dan kegiatan olahraga kembali berjalan seperti biasa.” tegasnya.
Eddy menambahkan terkait pembagian sembako, pengurus KONI Kalteng tergerak untuk berbagi dengan warga yang benar benar membutuhkan sehingga dapat sedikit membantu meringankan beban warga.
Dari hasil sumbangan pengurus secara pribadi, dibelikan sembako sebanyak 150 paket, terdiri dari 5 kg beras, 1 kg gula dan 1 liter minyak goreng, ditambah masker scuba KONI Kalteng sebanyak 300 lembar, dan masker kain lainnya sekitar 700 lembar sehingga total 1.000 masker.
“Rasa kepedulian pengurus KONI yang secara pribadi menyumbang untuk membantu warga. Mengapresiasi dan bangga, apalagi di tengah situasi pandemi virus korona ini, warga sangat membutuhkan. Mudah mudahan ini dapat sedikit membantu meringankan beban warga yang benar benar membutuhkan,” pungkasnya.(daq/dc)