PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng meminta adanya sinergitas antara kabupaten dan kota dengan provinsi dalam upaya melaksanakan rapid test secara massal untuk memutus rantai penyebaran virus korona.
Menurut Sugianto, rapid test massal bertujuan untuk mencari sumber penyebaran Covid-19 di wilayah ini. Sehingga dengan sumber penyebarannnya diketahui, maka akan mempermudah upaya penanganan penyabaran.
“Salah satunya di Sampit, ya kita lakukan rapid test massal ini. Ada 2.000 rapid test, jika memang diperlukan maka kami siap melakukan dua sampai dengan tiga hari untuk melacak sumber Covid-19,” katanya saat meninjau pelaksanaan rapid test di PPM Sampit, Selasa (2/6).
Terkait pelaksanaan rapid test tersebut, Gubernur meminta pemerintah setempat mempersiapkan karantina untuk masyarakat yang reaktif dari hasil rapid test yang dilaksanakan di areal pusat perbelanjaan tersebut.
“Pemerintah tidak ingin masyarakat yang telah dinyatakan reaktif kembali berkeliaran di tengah masyarakat, jadi saya minta pemerintah kabupaten langsung ambil tindakan karantina untuk warga yang hasil rapid testnya reaktif,” ujarnya mengingatkan.
Menyusul masih tingginya angka positif Covid-19 di Kalteng yang saat ini menyentuh 400 orang lebih, Sugianto kembali mengingatkan masyarakat agar disiplin mematuhi protokol kesehatan untuk menekan penyebaran virus secara masif.
“Masyarakat harus disiplin mematuhi protokol kesehatan, rajin cuci tangan dengan sabun di air mengalir, jaga jarak, pakai masker,” bebernya. (sho/fm)