PALANGKA RAYA – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Palangka Raya melaksanakan apel gabungan bersama instansi terkait, Selasa (7/7).
Apel ini juga merupakan bentuk sinergitas dan komunikasi antar personel dengan tujuan memastikan langkah Pemerintah Kota Palangka Raya dalam menanggulangi dan percepatan penanganan virus korona berjalan optimal.
Kegiatan dipimpin langsung Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dihadiri unsur pemerintah kota, pihak terkait, Kepala SOPD, TNI maupun Polri dan digelar di halaman Gedung Pertemuan Umum (GPU) Palampang Tarung.
Dalam apel ditekankan kepada seluruh elemen untuk bisa bersinergi, serius dan memiliki semangat yang tinggi selama bertugas. Termasuk terus melaksanakan instruksi Wali Kota Palangka Raya Nomor; 368/234/BPBD/Covid-19/VI/2020 Tentang Percepatan Penanganan Covid-19 di Kota Palangka Raya.
“Saya inginkan dan mengharapkan tim ataupun personel gugus tugas Covid-19 Palangka Raya tetap solid dan kompak menjalankan tupoksi di semua lini. Terus berusaha agar mata rantai penyebaran virus korona bisa diputuskan dan Palangka raya bisa bergerak ke tatanan baru,” ujar Fairid.
Fairid menekankan, di tengah gejolak penanganan dan pencegahan Covid-19 di Kota Palangka Raya saat ini, tidak ada kata lain selain semua pihak harus saling bahu-membahu melakukan percepatan penanganan, pandemi ini merupakan masalah bersama yang harus ditangani.
“Dalam melakukan penanganan Covid-19 diperlukan adanya gerakan-gerakan atau langkah-langkah terpadu, dengan sistem satu komando sehingga gerakan gugus tugas lebih terfokus. Mohon kerjasamanya antara sesama tim maupun personel gugus tugas dalam melakukan kegiatan dan semoga apa yang dilakukan bisa berjalan baik dan lancar," harapnya.
Wali Kota meminta tim bisa memberikan informasi terkini tentang perkembangan pandemi Covid-19 di Kota Palangka Raya melalui website https://Covid-19.palangkaraya.go.id.
“Saya minta anggota GTPP Covid-19 Kota Palangka Raya tetap menjalankan protokol kesehatan. Semoga masyarakat juga bisa lebih berperan dan Palangka Raya bisa kembali ke zona hijau,” pungkasnya. (daq/fm)
