PALANGKA RAYA – Setelah sebelumnya sempat tidak diketahui identitasnya dan disebut Mr X, jasad pria yang ditemukan tewas dan membusuk di Jalan Bangaris, akhirnya diketahui identitasnya setelah keluarganya memastikan jika jasad tersebut adalah kerabatnya.
Korban bernama Liansyah alias Ilan (50), diketahui Ilan mengidap gangguan jiwa, dan memang sering memanjat plafon ruang kelas di sekolah tersebut. Jasad Ilan ditemukan pertama kali oleh Edi Marwan, warga Jalan Karanggan, dengan posisi terlentang didalam ruang kelas XII MIPA SMA Perintis, Senin (31/8).
Kapolresta Palangka Raya Kombes Dwi Tunggal Jaladri melalui Kasat Reskrim Kompol Todoan Agung Gultom menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan dan penyelidikan mendalam Satreskrim Polresta. Polisi mendapati korban diduga sering naik diatas plafon karena ditemukan celana,baju dan sandal korban diatas plafon. Diduga saat peristiwa terjadi tidak ada yang mengetahui peristiwa itu, hingga Ilan meninggal dunia dan seminggu kemudian ditemukan sudah tak bernyawa dalam dalam keadaan memprihatinkan.
“Kemarin diduga sakit, namun setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tim teranya korban kemungkinan terjatuh dari bagian atas plafon. Diatas itu ada baju,celana dan sandal korban. Maka itu saat peristiwa jatuh itu tak ada yang tahu, sampai akhirnya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa,” jelas Todoan, Selasa (1/9).
Todoan menambahkan kepastian jatuh itu berdasarkan ada bekas jejak kaki korban di dinding tembok yang mengarah ke atas plafon. Setelah diikuti jejak kaki itu yang mengarah ke atas plafon ditemukan jaket dan sandal korban.
”Diatas memang ada barang bukti, berupa sandal dan lainnya. Untuk kenapa bisa jatuh tidak diketahui,” terangnya.
Berdasarkan pengakuan keluarganya korban ini mengalami gangguan kejiwaan. Namun, tetap bisa bergaul, tetapi tidak tidur di rumah, walaupun terkadang makan dan minum di rumah kerabatnya.
“Jasad korban sudah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan,” tandasnya. (daq/dc)