PANGKALAN BUN - Pelaksanaan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng tinggal  beberapa bulan akan segera di helat. Untuk mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini perlu adanya dukungan semua komponen masyarakat supaya tahapan demi tahapan bisa berjalan sesuai aturan.

Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kotawaringin Barat, Nahwani meminta agar semua elemen masyarakat bersatu padu mensukseskan perhelatan Akbar dalam pemilihan pemimpin Kalteng 9 Desember mendatang.

"Yang paling berbahaya adalah hoax atau berita bohong yang provokatif, maka perlu kiranya kita sama-sama menyaring adanya informasi hoax yang bisa membahayakan daerah, maka saya mengajak ayo kita tolak berita hoax demi suksesnya Pilkada Kalteng,"harapnya.

Selain itu isu-isu SARA (suku agama ras dan aliran kepercayaan) juga kerap dimanfaatkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab untuk memecah belah umat. Oleh karenanya masyarakat jangan sampai terpecah belah hanya gara-gara isu sara yang justru kelak merugikan masyarakat secara luas.

"Isu SARA sangat rentan di manfaatkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab, maka mari kita cermat dan tidak ikut-ikutan menyebarkan isu-isu yang belum jelas sumbernya,"pintanya.

Suksesnya pesta demokrasi menjadi harapan semua pihak sehingga semua pihak juga memiliki tanggung jawab moral. Maka ia terus menyuarakan agar masyarakat tetap menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungannya masing-masing. "Mari kita dukung aparat keamanan dalam menciptakan Kamtibmas. Kekondusifan suatu daerah akan membuat tenang masyarakat yang ada di daerah tersebut,"bebernya.

Tidak kalah pentingnya politik uang juga kerap kali menodai demokrasi yang telah berjalan selama ini, untuk itu, ia juga meminta agar masyarakat cerdas dengan menolak adanya politik uang.

Imbauan lainnya pada masa pandemi Covid 19, ia juga kembali mengingatkan agar masyarakat mentaati peraturan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah. Hal itu untuk kelancaran semua proses baik pemerintahan, aktifitas masyarakat, bisnis dan lain sebagainya.

"Jika mata rantai berhasil kita putus dan Covid lenyap dari daerah kita maka aktifitas akan kembali normal, semua akan pulih kembali,"pungkasnya. (sam)