SAMPIT - Pemimpin Kantor Wilayah BRI Banjarmasin Hery Santoso menikmati wisata susur Sungai Mentaya, Senin (5/10) siang. Sembari susur sungai, Hery dan rombongan menikmati kuliner khas Kota Mentaya di atas kapal wisata.

Beragam menu yang disajikan di antaranya sop buntut, udang galah, ikan patin, sayur tahu, ayam goreng, dan lainnya. Tak lupa ada es kelapa muda sebagai penghilang dahaga selama susur sungai.

Suasana makan siang makin asyik karena ditemani live music. Tuan rumah maupun tamu dari Banjarmasin secara bergantian menyumbangkan lagu. Pegawai yang bersedia joget ke depan panggung pun mendapat saweran dari petinggi BRI.

Pada memontum ini, Hery Santoso juga mencoba mengemudikan kapal wisata. Tentu dia didampingi nakhoda yang asli, yakni Taufik. Hery terkesan dengan Kota Sampit. Meski kota kecil, ekonomi Sampit sangat menggeliat. Berbagai bisnis ada di Kota Sampit, mulai dari perdagangan, pelabuhan, perkebunan, pertanian, dan wisata.

”Seperti susur sungai, ini potensi wisata khas Kalimantan yang bisa terus dikembangkan. Tidak semua daerah punya wisata seperti ini,” ucap Hery sambil memegang kemudi kapal.  

Dia juga terkesan dengan beragam kuliner yang dimiliki Sampit. Meski tak jauh beda dengan kota lain di Kalimantan, Sampit tetap memiliki kekhasan tersendiri. ”Tadi juga ada sop buntut masakan Pinca BRI Sampit. Luar biasa Pak Agung, masakannya,” celetuk Hery. 

Di lokasi yang sama, Pinca BRI Sampit Agung Ari Wibowo mengatakan, dirinya sengaja ingin memberikan pengalaman berbeda bagi rombongan Kanwil Banjarmasin dengan mengajak makan siang seraya susur sungai. ”Sungai Mentaya ini ikonnya Kota Sampit, jadi kita ajak susur sungai dari Pelabuhan Sampit sampai bandara, lalu balik lagi,” kata Agung. (yit)