PALANGKA RAYA – Walikota Palangka Raya Fairid Naparin berharap kedepan sektor ekonomi pariwisata di Kota Palangka Raya  di tengah pandemi covid-19 bisa mulai bangkit. Salah satunya dengan membuka kembali jasa pariwisata dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat. Langkah tersebut sebagai wujud dukungan pemkot untuk membangkit lagi roda perekonomian masyarakat.

”Beberapa waktu lalu, kita sudah lakukan pelatihan Tata Kelola Destinasi Pariwisata Kota Palangka Raya Tahun 2020. Hal itu sebagai bentuk komitmen pemkot membangkitkan pariwisata. Itu pula komitmen saya dalam membangkitkan ekonomi masyarakat. Namun tetap ditekankan protocol kesehatan harus sangat ketat,” ujar Fairid, Senin (5/10).

Fairid menyampaikan,  salah satu sektor terdampak adalah pariwisata, atas hal itu berbagai langkah pasti dilakukan pemkot untuk membangkitkan sektor tersebut. Salah satunya upaya meningkatkan kapasitas sumber daya pariwisata  di Kota Palangka.

”Kita akan genjot sektor pariwisata untuk bangkit, tetapi tetap saya harus memastikan, di tengah pandemi Covid-19 ini, protokol kesehatan menjadi hal yang paling utama dan mendasar dan melayani pengunjung.” tuturnya.

Dirinya juga optimis sektor pariwisata bisa bangkit dan menilai sudah saatnya pelaku pariwisata di kota bersinergi bergerak bersama. Dan berharap tidak ada kendala signifikan dalam upaya membangkitkan kembali sektor pariwisata.

 ”Harus bersinergi untuk bangkit, walaupun aktivitas ekonomi harus tetap berjalan di tengah upaya pemerintah menekan penyebaran virus Covid-19. Oleh karena itu, meminta seluruh pelaku pariwisata agar menerapkan protokol kesehatan.Maka itu  kita menyikapi pandemi dimulai dari diri kita sendiri dengan menjaga kesehatan,” imbuh Fairid.

Selain itu, diirnya menekankan kedepan melihat pariwisata akan kembali meningkat seiring dengan semangat pelaku usaha pariwisata membangkitkan kembali usaha mereka.Walaupun dengan penerapan protokol kesehatan lebih ketat.

Fairid juga menekankan, Pemerintah Kota Palangka Raya juga mengeluarkan program atau kegiatan Recovery Ekonomi kurang lebih sebanyak 19 program kegiatan yang tersebar  pada beberapa SOPD. Program ini bertujuan agar dapat menyelamatkan,menggerakkan,mendorong dan menumbuhkan kembali perekonomian di Kota Palangka Raya.

Ditambahkannya, dengan akan dibukanya kembali beberapa sektor usaha, termasuk bidang pariwisata, diminta agar pengelola tetap mematuhi panduan protokol kesehatan yang ketat.

”Kita akan terus bergerak dan sisi lain terus berusaha agar penyebaran Covid-19 dapat terputus serta roda perekonomian masyarakat tetap berjalan,” tandas Fairid. (daq/gus)