SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Jumat, 06 Agustus 2021 12:55
RUSUH..!! Massa Tak Dikenal Bakar Mes Perkebunan, Karyawan Dianiaya, Ada Apa?
PERUSAKAN: Sejumlah banguann mess karyawan kebun Desa Suja dan Bakonsu dirusak dan dibakar sekelompok warga. Polisi masih menyelidiki aksi yang meresahkan tersebut, Kamis (5/8). (ISTIMEWA/RADAR SAMPIT)

Sekelompok orang tak dikenal diduga membakar mes karyawan kebun Desa Suja dan Bakonsu pada Selasa (3/8) lalu. Tak hanya hanya membakar mes, mereka diduga juga menganiaya karyawan koperasi yang mengelola kebun desa tersebut.

Saat dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya, Kapolres Lamandau, AKBP Arif Budi Purnomo membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan bahwa anggotanya sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut. 

Kita mendapat laporan terkait tindak pidana pengerusakan dan juga penganiayaan yang dilakukan oleh sekelompok orang di area mess karyawan Koperasi Sekobat Jaya Mandiri di Desa Suja,” ungkapnya, Kamis (5/8).

Dalam laporan itu, diduga ada sekelompok orang melakukan pengusiran dan pemukulan karyawan koperasi. Bahkan, mereka juga melakukan pembakaran mes yang jadi tempat tinggal karyawan.

“Menindaklanjuti laporan yang masuk tersebut, Kita telah melakukan penyelidikan dan pemeriksaan kepada beberapa saksi,” ujarnya.

Kapolres juga menjelaskan bahwa menurut keterangan pelapor yang menjadi korban pemukulan, pada hari kejadian disebutkan bahwa ada puluhan orang (sekitar 20-30 orang) tiba-tiba datang dan melakukan aksi anarkis di lokasi mess hingga melakukan pembakaran.

”Kasus ini masih dalam proses penyelidikan, dugaan sementara kasus yang disangkakan adalah pengancaman, pengerusakan dan penganiayaan. Kita terus lakukan penyelidikan hingga nanti ditemukan motifnya,” bebernya.

Terpisah, Bupati Lamandau H Hendra Lesmana saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp menyampaikan bahwa dirinya mengecam aksi anarkis dan premanisme yang dapat mengganggu ketenteraman masyarakat Kabupaten Lamandau. 

”Saya harap Polres menindak tegas para pelaku dan tetap jaga ketenangan Bumi Bahaum Bakuba,” ungkapnya.

Bupati yang juga Ketua DAD Kabupaten Lamandau itu mengajak semua pihak untuk dapat menyelesaikan setiap permasalahan dengan mengedepankan musyawarah dan tetap menjaga persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bermasyarakat. “Kita percayakan sepenuhnya proses hukum kepada Polres Lamandau,” tambahnya.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang beredar, mes karyawan kebun desa itu dibakar oleh puluhan orang. Belum diketahui persis siapa dan dari mana asal mereka. Namun kabarnya, peristiwa tersebut diduga karena adanya persoalan klaim dan sengketa pengelolaan lahan.

Kabar soal adanya dugaan pembakaran sejumlah mess karyawan kebun itu, kini cukup ramai jadi topik perbincangan, utamanya di aplilasi percakapan seperti halnya WA-Grup. Pada pesan yang tersebar itu, terlihat juga foto-foto kondisi beberapa bangunan berbahan kayu diduga mess karyawan kebun dalam kondisi dilalap api. Beberapa bangunan di antaranya sudah hangus terbakar.

Peristiwa dugaan pembakaran mess karyawan kebun desa itu diduga karena adanya pihak yang mengklaim kepemilikan dan hak pengelolaan lahan. Kabarnya, lahan yang disoal itu adalah lahan atau kebun kelapa sawit yang merupakan limpahan dari PT Pilar Wanapersada sesuai akta perdamaian putusan Pengadilan Negeri Nanga Bulik nomor 1/Pdt/G/LH/2020/PN Ngb dan surat nomor 0217/PWP-LGL-JKT/VI/2020.

Berdasarkan akta perdamaian putusan PN itu ada tiga desa di Lamandau yang mendapat limpahan lahan, yakni Desa Suja dan Bakonsu (Kecamatan Lamandau) serta Desa Tamiang (Kecamatan Bulik). Desa Suja mendapat limpahan 125 hektare sedangkan Desa Bakonsu dan Tamiang masing-masing mendapat 100 hektare.

Untuk Desa Suja dan Bakonsu menyerahkan pengelolaannya kepada koperasi. Sementara untuk Desa Tamiang pengelolaan kebun dilakukan sendiri dengan memberdayakan masyarakat setempat melalui dibentuknya Tim Pengelola Kebun Desa (TPKD).

Sementara diduga ada pihak lain yang turut mengklaim bahwa lahan tersebut masuk dalam wilayah Hutan Tanaman Rakyat (HTR) yang izinnya dipegang oleh kelompok tani Hutan Bukit Raya. Beberapa kali perundingan juga telah dilakukan sejumlah pihak, namun tampaknya belum membuahkan hasil sehingga puncaknya terjadi aksi tersebut. (mex/sla)


BACA JUGA

Rabu, 08 Mei 2024 13:11

Pemkab Seruyan dan Kemensos RI Serahkan Alat Bantu Disabilitas

KUALA PEMBUANG- Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Seruyan Bahrun Abbas,…

Rabu, 24 Januari 2024 11:16

Di Kalteng Sejak Oktober Tahun Lalu Penarikan Uang Melonjak Ratusan Miliar

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalimantan Tengah (Kalteng) mencatat ada…

Selasa, 23 Januari 2024 01:01

Pelaku Percobaan Pemerkosaan di Kalteng Ini Ternyata Masih Kerabat Korban

AK (30), pelaku percobaan pemerkosaan terhadap gadis desa berusia 18…

Minggu, 21 Januari 2024 11:06

Ada Caleg Siapkan Uang Melimpah Jelang Coblosan, Ngakunya untuk Tim Pemenangan dan Relawan

Kurang dari satu bulan lagi Pemilu 2024 digelar. Calon anggota…

Sabtu, 20 Januari 2024 00:38

Sudah Dua Tahun, Misteri Kematian Hotma Hutauruk Belum Terungkap

Kepolisian Resor Kotawaringin Timur (Polres Kotim) mengalami kesulitan mengungkapkan kasus…

Sabtu, 20 Januari 2024 00:31

Lingkar Selatan Sampit Masih Jadi Sarang Prostitusi di Kalteng

Praktik prostitusi di Jalan Lingkar Selatan, Sampit, Kalimantan Tengah masih…

Kamis, 18 Januari 2024 11:10

Jualan Narkoba, Haji Gaul di Kalteng Ini Akhirnya Masuk Penjara

Perilaku kakek setengah abad ini tak patut dicontoh. Seharusnya dia…

Kamis, 18 Januari 2024 11:08

Gagal Perkosa Gadis Tetangga, Pemuda di Kalteng Ini Masuk Bui

AK, pria asal Desa Terantang Hilir, Kecamatan Seranau, Kabupaten Kotawaringin…

Kamis, 18 Januari 2024 11:05

Akhirnya Kejati Kalteng Tahan Dua Tersangka Korupsi BOK Dinkes Barsel

Dugaan tindak pidana korupsi dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) di…

Kamis, 18 Januari 2024 11:02

Algojo Bentrok Perebutan Kebun Kelapa Sawit di Kalteng Sama-Sama Dibui

Kasus perkelahian maut akibat berebut kebun sawit di Desa Pelantaran…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers