SAMPIT – Sebuah barak enam pintu di Desa Kabuau, Kecamatan Parenggean, Kabupaten Kotim, ludes diamuk api. Barak tersebut merupakan tempat istirahat karyawan perkebunan di wilayah itu yang merupakan satu keluarga.
”Waktu kejadian, penghuni barak memang tidak ada di tempat. Mereka sudah pergi bekerja di kebun. Enam pintu barak itu dihuni satu keluarga,” kata Nomim, warga setempat, Kamis (15/10).
Dia menambahkan, satu unit sepeda motor serta barang berharga lainnya hangus akibat amuk api. Api baru bisa dipadamkan setelah 30 menit.
Kapolsek Parenggean Iptu Agung Gunawan mengatakan, kebakaran terjadi akibat kompor yang diduga meledak. ”Saat itu penghuni rumah lupa mematikan kompor dan pergi bekerja,” kata Agung.
Agung menambahkan, pihaknya masih mendalami musibah tersebut. ”Untuk kerugian material belum kami ketahui. Yang pasti, seluruh pakaian di dalam barak ikut terbakar semua,” tandasnya. (sir/ign)