KUALA PEMBUANG – Harga jual buah kelapa di Kabupaten Seruyan beberapa hari terakhir tergolong tinggi. Akan tetapi, hal tersebut tidak dibarengi hasil panen yang melimpah. Ibas (65), petani di Desa Pematang Panjang, Kecamatan Seruyan Hilir Timur, mengatakan, harga jual buah kelapa di pengepul memang mengalami kenaikan. Harga kelapa yang awalnya berkisar antara Rp 1.500 – Rp 2.000 naik menjadi Rp 2.000 - Rp 2.500 per buahnya.
”Beberapa bulan belakangan memang mulai naik lagi harga jual kelapa. Terkadang memang harganya beda-beda di setiap tempat," katanya. Dia melanjutkan, karena hasil panen tak melimpah, pendapatan yang diperoleh petani juga tidak maksimal. Pada saat seperti ini, kebunnya hanya bisa menghasilkan produksi kelapa dengan kisaran 2.000 - 2.500 buah.
”Kalau normalnya di atas tiga ribu buah. Memang siklusnya seperti ini. Orang-orang di sini menyebutnya ’meanggat’, yang mana kebun kelapa kita itu hasil panennya sangat kurang dan seiring dengan itu harga juga naik," ujarnya.
Kecamatan Seruyan Hilir Timur sendiri, khususnya Desa Pematang Panjang memang terkenal dengan produksi panen kelapa yang melimpah. Hal itu disebabkan sebagian besar masyarakat setempat mempunyai lahan perkebunan kelapa yang terhampar cukup banyak.
”Khususnya di daerah Pematang Kambat dan sekitarnya, banyak yang menggantungkan hidup mereka dari hasil produksi kelapa," tandasnya. (ald/ign)