SAMPIT-Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rudianur berharap vaksin Covid-19 segera tersedia dan didistribusikan ke masyarakat. Pasalnya pandemi ini belum bisa diketahui kapan berakhir.
"Kalau kita menunggu normal ini rasanya sulit. Tapi kalau ada vaksin saya kira sendi-sendi kehidupan dan ekonomi bisa lebih cepat bangkit kembali, "kata Rudianur.
Ia menyebut saat ini masyarakat sedang menunggu ketersediaan vaksin Covid -19 karena hilangnya wabah secara total akan sulit terjadi. Buktinya hampir 10 bulan berjalan tidak ada tanda-tanda wabah berkurang. Bahkan, jumlah penderitanya cenderung bertambah. "Kalau dipelajari, trend wabah ini tidak ada penurunan. Jadi kalau sampai tahun depan masih belum ada vaksin, bagaimana kehidupan masyarakat kita yang serba salah ini," ujarnya.
Sementara itu Pelaksana Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Kotim Multazam mengatakan bahwa pemberian vaksin Covid-19 secara massal menjadi harapan besar pemerintah daerah dan masyarakat dalam memulihkan. "Informasinya Kalteng akan dibantu 1,8 juta vaksin. Untuk tahap awal akan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan karena mereka garda terdepan dan paling berisiko. Tapi nanti semua juga diberikan," katanya.
Pihaknya mengakui bahwa pandemi Covid-19 yang terjadi sejak Maret 2020 menimbulkan dampak luar biasa bagi masyarakat. Selain banyak yang menjadi korban, pandemi ini juga berdampak pada perekonomian masyarakat. Vaksin menjadi harapan semua pihak untuk mengatasi pandemi Covid-19. “Diharapkan ada perubahan besar yang positif di tengah meningkatnya kasus baru Covid-19 dan pasien Covid-19 yang meninggal dunia,” katanya.
Namun berdasarkan hasil survei, kata Multazam, rencana pemberian vaksin tersebut disambut beragam oleh masyarakat. “Ada yang menerima, setengah menerima, dan ada pula yang tidak menerima,” pungkasnya. (ang/sla)