SAMPIT - Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Wabup Kotim) Irawati melakukan inspeksi mendadak (sidak) harga kebutuhan pokok di pasar Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit.
Kegiatan ini dilakukan Irawati seusai mengikuti apel bersama Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Kotim, Senin (1/3) kemarin.
Di hari pertama kerja sebagai Wabup Kotim, Irawati memilih untuk turun ke pasar bertemu para pedagang dan mendengarkan keluhan mereka.
"Intinya silaturahmi, melihat dan mendengarkan keluhan para pedagang di pasar PPM dan sidak harga sembako, sayur, ikan dan daging," kata Irawati.
Irawati memantau fluktuasi harga kebutuhan pokok di pasaran, terutama jelang bulan Ramadan yang tersisa sekitar 40 hari lagi. Tujuannya agar tidak ada kenaikan harga yang signifikan hingga memberatkan masyarakat di tengah pandemi saat ini.
"Harga masih stabil jelang Ramadan, hanya harga bawang merah dan putih agak mengalami kenaikan sedikit," sebutnya.
Kepada Irawati, para pedagang mengeluhkan sepinya pasar, apalagi di masa pandemi ini, saat ini kata pedagang, mereka yang berbelanja ke pasar hanya orang dari jauh saja.
"Mereka mengeluhkan kondisi saat ini, sepi, tidak seperti dulu, ramai semua tertumpu belanja di pasar PPM. Kami akan mencoba mencari solusinya bersama dengan Bupati," tambahnya.
Dalam kunjungannya, Irawati meminta para pedagang untuk tidak memainkan harga kebutuhan pokok, sebab hal ini dapat merugikan konsumen.
Selain itu, dinas terkait juga diminta untuk aktif memantau harga kebutuhan pokok di pasaran.
"Ketika terjadi lonjakan harga signifikan, dinas terkait harus langsung mencarikan solusi agar tidak memberatkan pedagang maupun konsumen," pintanya. (yn/fm)