KUALA PEMBUANG – Kapal feri penyeberangan di Desa Baung, Kecamatan Seruyan Hilir, akhirnya melayani masyarakat setempat. Feri itu untuk mengangkut kendaraan masyarakat dari seberang desa setempat.
Bupati Seruyan H Sudarsono langsung mencoba kapal feri tersebut. Kapal itu akan mempermudah akses transportasi warga sejumlah desa, yakni Desa Benua Using, Cempaka Baru, Paren, Palingkau, dan desa yang lainnya.
"Pemkab terus berkomitmen mengeluarkan Seruyan dari keterisolasian daerah karena minim infrastruktur jalan. Saat ini, jalan yang menuju Kuala Pembuang sudah bisa dilalui walaupun tidak baik semuanya. Namun, dengan adanya jalan dan kapal feri ini, membuat kita bisa menuju Kuala Pembuang tanpa melalui kabupaten tetangga," ujarnya.
Dia berharap Pemprov Kalteng membantu penyelesaian jalan tersebut. Pasalnya, jika hanya menggunakan anggaran kabupaten, pembangunan jalan akan lambat karena anggaran terbatas. ”Kami berharap Pemprov Kalteng bisa membantu anggaran tahun 2017 mendatang agar jalan itu bagus dan nyaman dilewati masyarakat Seruyan,” ujarnya.
Kardi, motoris kapal feri tersebut mengungkapkan, pihaknya siap melayani masyarakat. Tarif kapal feri akan ditetapkan sesuai arahan pemkab. "Adanya kapal feri ini sangat kami perlukan. Saat ini kami menggunakan transportasi air karena tidak ada jalan tembus,” ujarnya. (hen/ign)