KUALA PEMBUANG- Pemerintah Kabupaten Seruyan sangat serius dalam upaya membebaskan penduduknya dari penyakit kaki gajah (filariasis). Sebagai salah satu daerah yang dianggap rentan terhadap penularan penyakit itu. Kabupaten Seruyan bertekad pada tahun 2020 mendatang bebas dari penyakit tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seruyan Mahdiniansyah mengatakan, sejak tahun 2015 lalu hingga tahun 2020 mendatang akan melakukan pengobatan massal kaki gajah dengan membagikan obat pencegah kaki gajah secara gratis. “Tahun ini, merupakan tahun kedua pengobatan massal kaki gajah untuk seluruh masyarakat di Kabupaten Seruyan,” ucapnya, Senin (24/10).
Mahdini menjelaskan, pengadaan obat-obatan untuk pengobatan missal nantinya sepenuhnya akan dibantu melalui Kementrian Kesehatan, sedangkan pemerintah daerah hanya menganggarkan biaya operasional untuk mensukseskan kegiatan tersebut.
Selain itu, sambungnya, Kabupaten Seruyan merupakan daerah rentan terhadap penyakit kaki gajah, karena letak geografis daerah ini diapit oleh dua kabupaten yakni Kotim dan Kobar yang hingga saat ini masih merupakan daerah endemis penyakit tersebut.
Untuk mencapai keinginan pada tahun 2020 mendatang Kabupaten Seruyan bebas dari penyakit filariasis perlunya dukungan dari semua elemen termasuk seluruh masyarakat. “Sosialisasi tentang pengobatan secara massal ini telah kami lakukan diseluruh kecamatan mudah-mudahan upaya kita berhasil dan kita harapkan partisifasi aktif warga untuk meminum obat yang kita berikan secara gratis itu,” tandasnya. (hen/fin)