PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) khususnya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kobar pada acara Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-52  memberikan berbagai penghargaan, terutama kepada sejumlah puskesmas yang berprestasi. Selain itu, Radar Sampit juga ikut menerima penghargaan tersebut.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana (Sapras) Dinkes Kobar sekaligus Ketua Tim Akreditasi Puskesmas Kobar Jamin Ginting menyampaikan, salah satu puskesmas yang berprestasi yakni Puskesmas Pangkut Kecamatan Arut Utara, juara 1 nasional. Penilaian puskesmas berprestasi menurutnya dilihat dari mutu layanan, kinerja, peran serta masyarakat dan keterlibatan lintas sektor terkait dan hasil dari penilaian dari tim akreditasi pusat.

"Kemarin tanggal 14 November, kita menerima penghargaan langsung dari menteri kesehatan, sebagai juara 1 nasional kategori puskesmas desa terpencil," tambahnya.

Jamin meneruskan, kelebihan Puskesmas Pangkut sudah melakukan upaya yang terstandar akreditasi, yakni upaya kesehatan perorangan yang sifatnya rawat jalan, dan upaya kesehatan masyarakat yang sifatnya memberdayakan masyarakat serta menumbuhkembangkan partisisipasi masyarakat. 

"Hal  itu dibuktikan dengan dokumen, jadi tim menelusuri kelapangan dan menanyakan kepada tokoh masyarakat, camat, kepala desa, guru-guru dan stake holder yang ada di Arut Utara, dan semua lintas sektor yang mengerti tentang pembangunan kesehatan," terangnya.

Dilanjutkannya, dari 5 Puskesmas yang dinilai sudah ada empat Puskesmas yang keluar nilainya, yakni yang pertama Puskesmas Arut Selatan dan Madurejo dengan terakreditasi utama (tingkat 3), kemudian Puskesmas Mendawai terkareditasi madya (tingkat 2), sedangkan Pangkalan Lada terkareditasi paripurna (tingkat 1).

"Angkanya di atas 80 persen, jadi dari semua elemen penilaian, itu sudah terpenuhi di puskesmas, dan satu-satunya Pangkut sudah dinilai tapi belum keluar hasilnya," tandas Jamin.

---------- SPLIT TEXT ----------

Jamin menambahkan, tahun 2016 ini pihaknya akan menyelesaikan penilaian sebanyak 6 Puskesmas di Kabupaten Kobar, dan pada tahun 2017 pihaknya akan memprogramkan penyelesaian akreditasi 9 Puskesmas.

Selain itu, Dinas Kesehatan Kobar memberikan penghargaan diantaranya Koramil 01-1014/PBN Arsel dan Koramil 02-1014/PBN Kumai atas partisipasi dan dukungan nyata dalam meningkatkan akses senitasi masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat untuk mewujudkan Stop Buang Ari Besar Sembarangan di Kabupaten Kobar.

Kemudian termasuk juga Surat Kabar Harian (SKH) Radar Sampit mendapat piagam penghargaan pada momentum peringatan HKN tersebut. Media Radar Sampit dianggap sebagai mitra pemerintah dalam penyebarluasan informasi terutama dalam program-program kesehatan di Bumi Marunting Batu Aji. Piagam penghargaan diterima oleh kepada Kepala Biro Radar Sampit wilayah Pangkalan Bun, Syamsudin. 

Ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada Plt Bupati Kobar dan jajaran Dinkes Kobar yang telah mempercaya Radar Sampit sebagai mitra selama ini. Ke depan Syamsudin menegaskan, Radar Sampit akan selalu mengawal dan menginformasikan jalannya pembangunan di Kabupaten Kobar. Selain sebagai kontrol sosial dalam mengawal kebijakan pemerintah, sudah sepatutnya juga menyampaikan capaian hasil kinerja atau prestasi yang diraih Pemkab Kobar. 

”Kita ucapkan terimakasih kepada Plt Bupati Kobar, dan seluruh jajaran dibawahnya karena selama ini juga telah menjadi narasumber yang baik ketika kami membutuhkan informasi untuk kepentingan publik. Semoga jalinan kerja sama yang baik ini akan terus terjaga demi tercapainya pembangunan yang semakin maju di semua bidang,”pungkasnya. (jok/gus)