PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran secara resmi membuka perhelatan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke XXVIII tahun 2016 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Kota Palangka Raya, Sabtu (28/5) malam.
Acara yang dipusatkan di Lapangan Sanaman Mantikei ini mendapat antusias dari masyarakat sekitar. Seperti biasa, pembukaan MTQ ditandai dengan pemukulan bedug oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran didampingi Wakil Gubernur Habib Said Ismail yang juga merupakan ketua panitia pelaksana MTQ.
MTQ tahun 2016 kali ini bisa disebutkan paling fenomenal sepanjang sejarah pelaksanaanya di Bumi Tambun Bungai. Pasalnya, Gubernur menjanjikan hadiah dengan total Rp 150 miliar bagi kabupaten dan kota yang keluar sebagai juara 5 teratas.
Disebutkan, bagi juara umum atau juara 1 akan mendapat Rp 50 miliar, juara 2 akan mendapat Rp 40 miliar, juara 3 mendapat Rp 30 miliar, juara 4 mendapat Rp 20 miliar dan juara 5 mendapat Rp 10 miliar.
“Hadiah ini akan diserahkan langsung untuk kabupaten dan kota yang mendapat juara. Terserah mau di apakan. Yang penting digunakan untuk pembangunan. Mau untuk membangun infrastruktur, perbaikan jalan dan jembatan, membangun mesjid, gereja dan sarana dan prasarana lainnya. Yang penting sasarannya tepat,” tegasnya yang langsung disambut tepuk tengan meriah dari para peserta.
Terlepas dari hadiah yang dijanjikan tersebut, Gubernur mengatakan MTQ yang dilaksanakan bukan sekedar mencari Qori dan Qoriah atau juara. Tetapi tujuan akhir adalah menjadikan Alquran sebagai pedoman hidup yang hakiki.
MTQ hendaknya mampu menciptakan nuansa religius dan ketenangan bagi masyarakat. Disamping itu, meningkatkan ukhuwah Islamiyah dan pemahaman Alquran bagi generasi muda dan masyarakat di Kalteng.
“Untuk kita umat islam, Aquran adalah petunjuk hidup yang harus selalu dibaca dikaji dan diamalkan. Bukan hanya pada pelaksanaan MTQ ini, tapi kapan pun bisa dilakukan,” katanya. (sho/vin)
